Mahasiswa KKN Harus Mengenal Potensi Desa Setempat
Inilah Visi Misi Bupati Dan Wakil Bupati Blora Arief Rohman - Tri Yuli Setyowati
Pelantikan dan pengucapan sumpah janji dipimpin langsung oleh Gubernur Ganjar Pranowo, secara daring dari Semarang, serentak bersamaan 17 Kabupaten/Kota lainnya di Jawa Tengah. Adapun Arief Rohman dan Tri Yuli Setyowati mengikuti jalannya acara pelantikan yang baru kali pertama dilaksanakan secara daring dari Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora.
Acara diawali dengan memperdengarkan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan Pembacaan Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, dan Pengucapan Sumpah Jabatan Dipandu oleh Gubernur Jawa Tengah dan diikuti para Bupati dan Wakil Bupati Terpilih.
Kemudian baru penandatanganan berita acara pengambilan sumpah jabatan dan pakta integritas, baru dilanjutkan Kata Pelantikan yang dipandu oleh Gubernur Jawa Tengah.
Prosesi pelantikan di dalam Pendopo ini dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat dan dihadiri oleh undangan terbatas. Yakni unsur jajaran Forkopimda, keluarga inti Bupati dan Wakil Bupati Terpilih, para mantan Bupati dan mantan Wakil Bupati, serta pimpinan KPU, Bawaslu, dan Partai Pengusung yang jumlahnya sekitar 25 puluh orang.
Adapun masyarakat disediakan saluran live streaming melalui kanal Youtube dan beberapa media sosial yang dimiliki Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Blora, serta Dinkominfo.
Acara juga dirangkaikan dengan Pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Dekranasda Kabupaten Blora yang dijabat oleh istri Bupati, Hj. Ainia Shalichah, SH, M.Pd.AUD, M.Pd.BI, dilantik Hj. Siti Atikoh Ganjar Pranowo.
Ditutup dengan pelaksanakan serah terima jabatan Bupati dan Wakil Bupati dari Plh. Bupati Blora, Komang Gede Irawadi, SE, M.Si, kepada pejabat baru yang terlantik, dan serah terima jabatan dari Ketua TP PKK serta Ketua Dekranasda lama ke yang baru.
Gubernur Ganjar Pranowo dalam sambutannya menekankan bahwa kekuasaan seorang pemimpin sangatlah terbatas, sehingga harus bisa bekerjasama untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
"Jadilah pemimpin yang jembar dadane, lan dawa ususe. Karena ribuan bahkan jutaan permasalahan akan selalu dihadapi, termasuk kritikan, cacian, makian akan datang silih berganti menjadi sebuah vitamin untuk memompa semangat agar bisa memperbaiki kualitas pemerintahan," tegas Ganjar.
"Pelayanan pemerintah melalui media sosial di era teknologi seperti ini merupakan sebuah keharusan. Tidak hanya para pemimpin, namun juga seluruh perangkatnya," sambung Ganjar.
Ganjar juga berpesan, kondisi ekonomi, kesehatan dan sosial budaya yang sedang terpuruk karena pandemi COVID-19, agar segera digenjot kembali bersama-sama, agar semuanya bisa tumbuh positif kembali. Termasuk kondisi alam yang akhir akhir ini mengakibatkan banyak bencana juga harus menjadi perhatian bersama.
"Rangkul seluruh potensi yang ada, termasuk kaum perempuan, difabel, anak anak hingga para pemuda. Selamat mengemban amanah, titip salam untuk seluruh masyarakat yang jenengan pimpin," tukas Ganjar.
Sementara itu, Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP, M.Si yang baru saja selesai dilantik, mengucapkan syukur dan mengajak seluruh elemen dan stakeholder Kabupaten Blora untuk bisa sinergi Sesarengan mBangun BLora.
“Alhamdulillah hari ini kita, saya dan Mbak Etik (sapaan akrab Tri Yuli Setyowati) secara resmi dilantik oleh Pak Gubernur. Ini merupakan amanat dan tanggung jawab besar yang harus kita laksanakan. Amanat yang harus dipertanggungjawabkan dunia akhirat,” ucap Bupati H. Arief Rohman, S.IP, M.Si.
“Perjuangan kita dalam menghadirkan kesejahteraan untuk seluruh warga Blora yang unggul dan berdaya saing pun dimulai hari ini. Kami dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Blora masa bakti 2021-2026, bukan hanya bagi para pemilih kami saja, tapi bagi seluruh warga Blora. Ini saatnya bergandengan tangan Sesarengan mBangun Blora,” tambahnya.
“Kami memohon doa restu kepada segenap warga Blora. Semoga perjalanan kami dalam mengemban amanat ini senantiasa mendapat hidayah, inayah dan rida Allah SWT. Banyak PR yang harus kita kerjakan dalam rangka melayani masyarakat Blora,” pungkasnya.
Sedangkan Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST, MM, menyatakan kesiapannya untuk mendampingi dan membantu Bupati H. Arief Rohman, S.IP, M.Si, dalam mempimpin Kabupaten Blora, serta mewujudkan visi misi yang telah ditetapkan dan disampaikan selama masa kampanye.
Adapun Visi - Misinya adalah Sesarengan mBangun Blora yang unggul dan berdaya saing :
1. Membangun sumber daya manusia yang berkualitas, berdaya saing dan berkarakter;
2. Mewujudkan infrastruktur yang baik dan tata lingkungan yang berkelanjutan.
3. Mewujudkan birokrasi yang profesional, progresif, bersih dan akuntabel
4. Menciptakan kondisi wilayah yang kondusif.
5. Memperkuat ekonomi kerakyatan berbasis potensi daerah, dan membuka peluang investasi untuk mengurangi pengangguran dan kemiskinan.
Profil Singkat Bupati :
Nama H. Arief Rohman, S.IP, M.Si
Lahir 8 Maret 1980
Pendidikan Tinggi : S1 Universitas Darul Ulum Jombang, S2 Ilmu Politik Universitas Indonesia
Karier : Tenaga Ahli Anggota DPR RI (2004-2009), Staf Khusus Menteri PDT-RI (2009-2014), Anggota DPRD Provinsi Jateng (2014-2016), Wakil Bupati Blora (2016-2021), Guru Ngaji Ponpes Annur Blora, Bupati Blora (2021-2026).
Profil Singkat Wakil Bupati :
Nama Tri Yuli Setyowati, ST, MM
Lahir 19 Juli 1976
Pendidikan Tinggi : S1 Fakultas Teknik Universitas Merdeka Malang, S2 Fakultas Ekonomi Universitas Wijaya Putra Surabaya.
Karier : Anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro (Jatim) periode 1999-2004, 2004-2009, Anggota DPRD Kabupaten Blora (Jateng) periode 2014-2019, 2019-2020, Wakil Bupati Blora 2021-2026.
Profil Singkat Ketua TP PKK dan Ketua Dekranasda :
Nama : Hj. Ainia Shalichah SH, M.Pd.AUD, M.Pd.BI.
Lahir 28 Oktober 1979
Pendidikan Tinggi : S1 Universitas Darul Ulum Jombang, S2 Universitas Negeri Jakarta, S2 Universitas Indraprasta PGRI
Karier : Ketua Yayasan Pendidikan Ainurrahman Cipayung, Kepala Sekolah TK Alam Ar-Rahman Kids (2011-2015), Kepala SD Alam Ar-Rahman Kids (2013-2015), Pengurus FATAYAT Pusat (2010- sekarang), Pengurus BPTKI Tangerang Selatan (2013-2018), Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora.
Usai prosesi pelantikan dan serah terima jabatan, dilanjutkan dengan Rapat Paripurna DPRD dengan agenda Sambutan Perdana Bupati dan Wakil Bupati Terlantik. (Redaksi)
IMM Jatim Gelar Cangkru'an Milenial, Tangkal Paham Radikal Teror
Pencanangan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi Polres Blora Tahun 2021
Musrenbangcam Banjarejo Juga Di Hadiri Anggota DPRD Blora Dapil 5
Sampah Masih Bertebaran Jalan Protokol, Aktivis Lingkungan: Satpol PP Blora Mandul ?
Dukung Gerakan Pelestarian Lingkungan, Arief Rohman: Jangan Buang Sampah Di Sungai dan Meracun Ikan
2 BUMN Berikan Bantuan Peralatan Kesehatan Ke DKK Blora
Latih Ecoprint Anak Anak Disabilitas, Bripka Puguh Berharap Semoga Bisa Menjadi Bekal Saat Mereka Dewasa
Posko PPKM Mikro Kelurahan Jepon Dikunjungi Team Supervisi dari Polda Jateng
Pemkab Blora Dukung Penuh Kelanjutkan Perpanjangan Runway Bandara Ngloram
Sepatu Anda Agar Bersih Dan Gak Bau, Ini Caranya
Rapat Paripurna DPRD Blora, Bupati Sampaikan LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2020
Kapolres Blora Bersama Wartawan Peringati HPN 2021
Bupati Pimpin Rakor Persiapan Vaksinasi Tahap II Di Blora
12 Terjaring Operasi Gabungan Di Blora Paska 2 Hari Jateng Dirumah Saja
Apel Pagi, Kapolres Blora Sampaikan Commander Wish Kapolri
Jateng Di Rumah Saja, Anggota Polres Pantau Lokasi Wisata
DPRD Blora Dukung Dan Apresiasi Positif Gerakan Dua hari jateng di Rumah Saja
"Sebaiknya memang kita dukung. Kepada semua komponen masyarakat, kita ajak supaya mengikuti upaya pemerintah dalam mencegah persebaran virus corona, khususnya di Blora," kata Ketua DPRD Blora, Rabu (03/02/2021) malam lalu.
HM Dasum mengingatkan kepada warga masyarakat di seluruh Kabupaten Blora agar tidak lengah dan terus mentaati protokol kesehatan.
"Gerakan dua hari Jateng di Rumah Saja untuk Kabupaten Blora sudah ada ketentuan dari Pemkab Blora. Ikuti, dukung dan laksanakan. Mari kita giatkan terus Jogo Tonggo, saling membantu dan gotong royong di masa pandemi," tambahnya.
Ia menyebut berdasarkan Surat Edaran Nomor 443.5/0445/2021 tanggal 3 Februari 2021 yang dikeluarkan dan ditandangani Bupati Blora, maka harus dilaksanakan oleh semua komponen masyarakat.
"Kecuali unsur yang terkait dengan sektor esensial," ucapnya.
Seperti kesehatan, kebencanaan, keamanan, energi, komunikasi dan teknologi informasi, keuangan, perbankan, logistik dan kebutuhan pokok masyarakat, perhotelan, konstruksi, industri strategis, pelayanan dasar, utilitas publik dan industri yang ditetapkan sebagai obyek vital nasional, imbuhnya.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora melaksanakan rapat koordinasi (rakor) gerakan Jateng di Rumah Saja dipimpin Bupati Blora Blora Djoko Nugroho didampingi Fokpominda Blora bertempat di ruang pertemuan Sekretariat Daerah (Setda) Blora, Rabu (3/2/2021) siang.
Rapat koordinasi itu dilaksanakan menindaklanjuti Surat Edaran Gubernur Jawa Tengah Nomor 443.5/0001933 tanggal 2 Februari 2021 tentang Peningkatan Kedisiplinan dan Pengetatan Protokol Kesehatan pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Tahap II di Jawa Tengah.
Dari hasil rakor itu dituangkan dalam SE Bupati Blora bahwa dalam dua hari itu dilakukan penutupan Car Free Day. Pembatasan jam operasional toko/mall sampai dengan pukul 20.00 WIB dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Kemudian pembatasan jam operasional restoran, cafe, rumah makan, pedagang kaki lima (PKL), warung sampai dengan pukul 22.00 WIB dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Pembatasan jam operasional pasar sampai dengan pukul 10.00 WIB dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Berikutnya, penutupan pasar hewan, penutupan karaoke/tempat hiburan, penutupan destinasi wisata dan pusat rekreasi.
Selanjutnya, pembatasan terhadap hajatan dan pernikahan (tanpa mengundang tamu) serta kegiatan lainnya yang memunculkan potensi kerumunan seperti pendidikan, event dan lain-lain.
Dalam SE Bupati juga dijelaskan bahwa pelaksanaan kegiatan di rumah ibadah berpedoman pada SE Bupati Blora Nomor 451/1798/2020 tanggal 17 Juni 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan Keagamaan di Rumah Ibadah dalam upaya Pencegahan, Penanggulangan dan Penghentian Coronavirus Disease (COVID-19) di wilayah Kabupaten Blora.
Sebelumnya, dalam rangka mendukung gerakan Jateng di Rumah Saja dilaksanakan operasi serentak penegakan disiplin protokol kesehatan COVID-19 secara masif di kabupaten Blora oleg petugas gabungan TNI Polri, Subdenpom, Sat Pol PP, Bidang Perhubungan Dinrumkimhub dan BPBD Blora serta Satgas COVID-19 baik di kecamatan, kelurahan dan desa. (AD)
Jelang "Gerakan Dua Hari Di Rumah Saja" Pemkab Blora Gelar Apel Sinergitas
Dukung Ketahanan Pangan Saat Pandemi, Bhabinkamtibmas Polsek Jiken Motivasi Petani
Bripka Nyamat menjelaskan selain untuk menjalin silaturahmi dan kemitraan dirinya aktif sambang diwilayah binaan adalah untuk mencari terobosan kreatif ataupun menemukan solusi bersama jika ditemukan permasalahan. Namun dalam sambang kali ini, Bripka Nyamat fokus pada budidaya sayuran di Bukit Kunci.
Dimana saat ini di kawasan Wisata Bukit Kunci telah berkembang kebun sayuran serta tanaman hidroponik.
Bripka Nyamat mengungkapkan bahwa awal dari keberadaan tanaman sayur di Bukit Kunci berawal dari sebuah inspirasi ketika dirinya melihat lokasi wisata diluar Blora yang menyajikan aneka macam tanaman sayur.
Untuk itulah dirinya berinisiatif mengajak warga untuk mencoba menanam sayuran di puncak Bukit Kunci.
"Kita berdayakan potensi alam yang ada, apalagi di kawasan Wisata Alam Bukit Kunci ini adalah kawasan subur, karena tanahnya adalah tanah merah, untuk itulah kita manfaatkan dengan menanam sayur dan buah dan kita juga kembangkan tanam sayur dengan sistem hidroponik," beber Brika Nyamat.
Adapun tanaman sayur dan buah yang sudah ditanam seperti loncang, selada, tomat, cabai, seledri dan kacang kacangan lainnya serta tanaman buah khas desa setempat yaitu buah sawo organik.
Sudarto, Kepala Desa Bangowan sekaligus yang dituakan dalam pengelolaan Wisata Bukit Kunci menyampaikan bahwa inisiatif dari Bhabinkamtibmas tersebut telah dicoba dan kini telah dirasakan manfaatnya oleh warga. Dimana selain untuk dikonsumsi sendiri, sayur sayuran tersebut juga laku dijual dan bisa menghasilkan rupiah yang tentunya menambah penghasilan warga.
"Alhamdulilah kini warga mulai merasakan manfaatnya, di Bukit Kunci ini kita juga menjual sayuran seperti selada, seledri, loncang, tomat ataupun buah sawo jika saat musimnya.
Untuk pemasarannya sendiri warga tidak bingung, karena selain dijual secara langsung dilokasi, pemasaran ataupun promosi dilakukan secara canggih mengikuti perkembangan teknologi, yaitu melalui internet. Dimana Pak Bhabinkamtibmas telah membuatkan akun media sosial Bukit Kunci yang bisa dimanfaatkan untuk promosi Wisata Alam Bukit Kunci tersebut.
"Sekarang lebih mudah, karena pemasarannya bisa melalui online, alhamdulilah kadang juga ada pelanggan dari luar Blora, seperti dari Jatirogo Tuban, serta dari Padangan Bojonegoro," cerita Kepala Desa.
Untuk perawatan dan proses tanamnyapun terbilang mudah, seperti tanam sayur selada dimana hanya membutuhkan waktu sekitar 32 hari sudah bisa dipanen, hasilnya pun lumayan. Satu Kilogramnya bisa laku kisaran Rp. 25.000,00.
Terpisah Kapolsek Jiken Iptu Nur Dwi Edi,SH,MH menyampaikan bahwa apa yang dilakukan oleh Bripka Nyamat harus didukung, dimana selain aktif menjalin kemitraan, Dengan berkembangnya kebun sayuran di Bukit Kunci bisa menunjang perekonomian warga, hal tersebut juga merupakan salah satu upaya ketahanan pangan yang saat ini tengah digiatkan oleh Pemerintah Pusat maupun Daerah. (ADY/Red)
Membuat Masker Kain Sendiri Untuk Cegah Covid-19
Sekda Blora Ikuti Rapat Virtual, Percepatan Penanganan Covid-19 Di Jawa Tengah
Ketua Paguyuban LMDH Sambangi Kantor Perhutani Rembang
Pengurus PMII Bambu Runcing Blora Jual Siomay Untuk Test Mental
Terbaru
Resep Sambel Pete Udang Menggoda Lidahmu
Bumbu dihaluskan: ~ cabe merah segar 150 gram ~ bawang merah 6-8 siung kcl ~ bawang putih 3-4 siung kecil ~ kemiri 1 biji kecil,...