May 2021 ~ MEDIAEDUKASIANDA

Anggota DPRD Blora ngaji bareng santri TPQ Darussalam Kunduran

BLORA - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blora mengaji bareng santri akhirussanah Taman Pendidikan Quran (TPQ) Darussalam Kunduran, Blora. bertempat di halaman TPQ setempat, Senin (31/05/2021).

Acara yang berlangsung cukup hikmad tersebut diawali dengan pembacaan kitab suci Al Qur’an serta laporan Ketua TPQ Darussalam Kunduran.

Ketua Badko TPQ Darussalam Kunduran  dalam laporannya mengatakan bahwa ngaji bareng dan akhir tahun pelajaran bersama ini merupakan salah satu tolak ukur kualitas para santri TPQ yang tersebar di Kecamatan Kunduran.

"Tujuannya adalah memberikan motivasi dan penghargaan kepada santri yang telah lulus munaqosah (ujian) serta memberikan motivasi kepada santri yang lain agar giat mengaji, dan memasyarakatkan keberadaan Taman Pendidikan Al-Qur'an," Sebutnya.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blora, Siswanto, SPd. mengatakan ayo ngaji bersama Bapak/Ibu Anggota DPRD, sekaligus Halal Bi Halal, dan sekaligus serahkan bantuan pada akhir tahun pelajaran (akhirussanah)  Taman Pendidikan Quran (TPQ) Darussalam Kunduran, Kabupaten Blora. 

"Anak-anak kita sejak dini harus belajar mengaji.  Anak-anak bisa belajar dan menerima lebih cepat. Selain mengaji, anak-anak juga diajari akhlak, moralitas yang baik. Semoga jadi anak Soleh dan Solehah," tandas Wakil Ketua DPRD. (Red)
Share:

Wakil Bupati Blora Bicara Perempuan Cerdas Berpolitik di Aisyiyah

BLORA - Wakil Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati ST, MM., menjadi narasumber dalam acara talkshow dengan tema “Perempuan, Cerdas Berpolitik” yang diselenggarakan oleh Aisyiyah Kabupaten Blora di Gedung KBIH Muhammadiyah Blora. Acara ini dihadiri oleh keluarga besar Aisyiyah Kabupaten Blora. Sabtu (29/05/2021)

Mbak Etik, sapaan akrab Tri Yuli Setyowati  menceritakan tentang pengalamannya terjun di dunia politik yang dimulai sejak tahun 1999, di mana saat itu dia terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro.

Kunci sukses menurut Mbak Etik adalah niat, ijin dari suami/ keluarga, dan jaringan.

“Ijin suami adalah anugerah. Perempuan harus mendapatkan ijin dari suami atau keluarga terlebih dahulu sebelum berkiprah di luar rumah,” jelas Tri Yuli Setyowati.

Didikan dari orang tua juga berperan besar dalam membentuk karakter seseorang. Tri Yuli mengaku bahwa orang tuanya mendidik tentang kedisiplinan.

“Saya sejak kecil tidak diperbolehkan naik motor sebelum umur 17. Dan itu saya patuhi. Jadi saya SMP ke sekolah ya naik sepeda onthel,” lanjut Mbak Etik.

Dia juga bercerita bagaimana dia mendapat rekomendasi dari PDIP untuk melangkah dalam kontestasi Pilkada Blora pada 2020 yang lalu.

“Setelah mendapat rekomendasi dari partai, saya langsung bergerak untuk membuat perencanaan yang matang dan memanfaatkan jaringan yang ada,” ungkap Tri Yuli Setyowati.

“Inilah yang dimaksud dengan cerdas berpolitik, yaitu kita kaum perempuan Aisyiyah Blora harus dapat membuat keputusan yang terbaik untuk diri sendiri dan masyarakat,” pungkasnya.

Sementara itu, Sudadyo, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Blora berpesan agar Muhammadiyah tetap menjadi organisasi yang independen meskipun jika ada anggotanya yang berkiprah di dunia politik.

“Dan talkshow hari ini sangat penting bagi Aisyiyah dalam rangka menambah wawasan dan pengetahuan tentang politik,” ujar Sudadyo.

Umi Sholikhah, Pemimpin Daerah Aisyiyah Kabupaten Blora memberikan apresiasi kepada Wakil Bupati Blora yang sudah memberanikan diri terjun di dunia politik, mengingat sampai saat ini belum ada anggota Aisyiyah Blora yang berkecimpung di dalamnya.

“Sampai saat ini belum ada yang menjadi anggota DPRD. Maka saya menghimbau agar Aisyiyah mau belajar tentang dunia politik melalui talkshow ini,” harap Umi Sholikhah. (Red)
Share:

Bupati Ikuti Rakornas Penyelenggaraan Perizinan Daerah Dengan OSS

BLORA - Bupati Blora H.Arief Rohman, S.IP.,M.Si dan Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST, MM mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penyelenggaraan Perizinan Daerah terkait Online Single Submission melalui zoom meeting, Jumat (28/05/2021) di Ruang Rapat Bupati.

Agenda rapat tersebut diantaranya penyampaian arahan-arahan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia .

Airlangga Hartarto mengungkapkan, Undang-Undang Cipta Kerja mendorong adanya kemudahan perizinan dalam berusaha. Salah satunya adalah melalui sistem perizinan berbasis risiko atau OSS (Online Single Submission) Risk-Based Approach.

“Salah satu kunci utama pelaksanaan Undang-Undang Cipta Kerja adalah terselenggaranya perizinan berusaha yang lebih pasti, lebih mudah, lebih cepat untuk itu diamanahkan percepatan perizinan berbasis risiko dengan sistem OSS yang dilaksanakan oleh kementerian, lembaga di pusat daerah maupun pemerintah daerah,”  lanjutnya

Dikatakannya, sistem OSS Risk-Based Approach dinyatakan mulai diimplementasikan secara mandatory rencananya pada 02 Juli 2021 mendatang. Oleh karena itu pihaknya mendorong agar pemerintah daerah untuk segera bersiap.

Lanjut Menko Perekonomian, pemerintah pusat telah menyiapkan berbagai peraturan/regulasi yang diperlukan untuk perizinan berusaha melalui OSS. Pihaknya pun mendorong agar pemerintah daerah dapat menindaklanjutinya.

“Pemerintah daerah, baik provinsi, kabupaten, kota, wajib menyusun dan menyesuaikan peraturan-peraturan daerah, peraturan kepala daerah, guna mendukung penyelenggaraan perizinan berusaha yang dijadwalkan 2 juli 2021 sebagai amanat daripada PP No 6 tahun 2021,”  papar Airlangga

Menurutnya, bahwa percepatan perizinan berusaha merupakan bagian dari upaya untuk percepatan pemulihan ekonomi.

“Percepatan perizinan berusaha merupakan bagian dari transformasi ekonomi dalam upaya percepatan pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi covid-19,” terang Airlanga.

Selanjutnya, dilakukan penyampaian arahan secara teknis oleh Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

Tito mengungkapkan bahwa tujuan penyelenggaraan perizinan berusaha di daerah diantaranya untuk memberikan kepastian hukum dalam berusaha, meningkatkan iklim investasi dan kegiatan berusaha, serta menjaga kualitas perizinan yang dapat dipertanggung jawabkan.

Pihaknya pun turut memaparkan terkait kondisi pelayanan perizinan berusaha di daerah, kewenangan dan pendelegasian kewenangan, dan menyampaikan arahan tindak lanjut UU Cipta Kerja oleh Pemda, dan sebagainya.

“Jadi dukungannya komitmen dari bapak ibu sekalian (pemda), dan pinsip utama dari PTSP adalah memudahkan perizinan semua layanan publik,” kata Mendagri

Usai mengikuti Rakornas, Bupati Blora pun segera berkoordinasi melangsungkan rapat terbatas dengan Sekda Blora, Asisten II Sekda, DPMPTSP Kabupaten  Blora, Bagian Perekonomian, dan sejumlah instansi terkait lainnya.

Bupati Blora mengungkapkan dukungan dari Pemkab Blora untuk menindaklanjuti arahan dan kebijakan dari pemerintah pusat dalam rangka menghadirkan perizinan berusaha yang mudah dan cepat.

“Semoga kedepan perizinan dan investasi daerah semakin baik,” pungkasnya

Hadir pada rapat tersebut Sekda Blora, Asisten II Sekda, perwakilan dari  BPPKAD Blora, Bappeda Blora, DPMPTSP Kabupaten Blora, Kepala Bagian Perekonomian. (Redaksi)
Share:

Bupati Blora mengajak Perusahaan Sinergikan Program CSR Untuk Pembangunan

BLORA - Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP, M.Si mendorong perusahaan-perusahaan untuk turut bersinergi dalam mendukung pembangunan di Kabupaten Blora, salah satunya melalui Corporate Social Responsibility (CSR).

Hal tersebut diungkapkan Bupati ketika jumpa pers dengan para awak media di Ruang Rapat Lantai 1 Bappeda Kabupaten Blora, Kamis pagi (27/05/2021).

Bupati menyampaikan, bahwa pihaknya menyerap aspirasi dan usulan dari masyarakat dalam rangka membangun Blora menjadi lebih maju kedepannya.

“Karena kita mendapatkan aspirasi dari masyarakat, kita ingin Blora ini dari sisi pembangunan infrastrukturnya berjalan dan dari pembangunan sisi religi keagamaan juga berjalan,” kata Bupati

Termasuk aspirasi, sambung H. Arief Rohman masyarakat terkait lampu Asmaul Husna yang sudah diusulkan Dinas Rumkimhub ke Pertamina, yang saat ini telah direalisasikan.

“Ketika itu ada yang menyampaikan aspirasi, usul soal lampu Asmaul Husna, saya ingat ini diajukan dari Dinas Rumkimhub sebelum pelantikan, jauh sebelum isu CSR ini mengemuka,” jelas H. Arief Rohman.

“Waktu itu lampu ini anggarannya usulannya sekitar 450 jutaan usulannya, tapi di acc oleh Pertamina semua, di acc Rp. 451.766.700,- ini anggarannya untuk lampu itu. Ini sepenuhnya dikerjakan oleh pihak ketiga yang menjadi rekanan Pertamina,” tandas Bupati Blora.

Uniknya, pengerjaan lampu tersebut turut melibatkan perajin lokal dan memanfaatkan potensi lokal khususnya UMKM dari Tempellemahbang, Kecamatan Jepon, Blora. Pengerjaan yang dilakukan dari awal Maret sampai awal Mei tersebut diharapkan turut serta mendorong perekonomian UMKM yang ada di Blora, imbuh Bupati.

“Ini dikerjakan oleh UMKM di Tempellemahbang kita memang melibatkan konten lokal untuk  sarana lampu ini, jadi tidak pakai tiang besi tapi pakai perajin lokal,”  ungkap Bupati.

Arief mengungkapkan, bahwa anggaran lampu tersebut berasal dari dari Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) atau CSR hasil sinergi Pemda dengan SKK Migas, dan Pertamina Subholding Upstream Zona 11 Field Cepu.

Tak hanya itu, pada masa kepemimpinannya, Arief Rohman turut mengusulkan adanya dukungan dari Pertamina untuk pembangunan jalan Peting-Sumber-Menden.

“Selain soal lampu, saya sebenarnya juga sudah mengajukan ke Pertamina terkait dengan pembangunan ruas jalan, peningkatan jalan dari Peting menuju Menden ini panjangnya sekitar 7,4 km,”  kata Mas Arief panggilan akrab H. Arief Rohman.

“Karena aspirasi dari masyarakat disana ini ketika dulu, kelihatanya sudah ada respon tapi memang anggaran sebesar itu, kemungkinan baru akan dilakukan penambalan-penambalan atau pembangunan sementara, sambil menunggu keputusan direksi pusat soal jalan ini seperti apa,” ungkap Mas Arief.

Bupati menyampaikan agar terkait CSR untuk selalu dilakukan secara transparan kepada masyarakat. Termasuk dengan mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengawal.

“Ini sebagai upaya kita soal CSR ini Pak Sekda kita minta transparan, oleh karena itu forum ini nanti saya minta juga melibatkan teman-teman NGO yang sudah mengawal ini. Nanti mekanismenya kita tata, masukan dari teman-teman, selain dari perusahaan kita juga akan melibatkan forum masyarakat, perwakilan dari masyarakat,” ungkap Bupati.

Pada kesempatan yang sama, mewakili Pertamina Subholding Upstream Zona 11 Field Cepu, Ardi mengungkapkan bahwa pengerjaan lampu Asmaul Husna sepenuhnya dilakukan dari Pertamina dengan menggandeng pihak ketiga secara transparan.

“Yang luar biasanya dari lampu Asmaul Husna ini dari Pemkab sendiri tidak terlibat langsung, kita sendiri yang melakukan dan ini transparan. Kita kerjakan dengan mitra kita,” ucap Ardi

Sementara itu, Perwakilan dari SKK Migas Jabanusa,  memaparkan terkait teknis CSR di sektor industri hulu migas, Doni mengungkapkan beberapa program yang dilakukan berkaitan dengan sisi ekonomi, kesehatan, infrastruktur, pendidikan, dan program penanganan terjadi bencana.

“Prosedurnya dari sisi CSR setiap tahun teman-teman K3S itu kita minta untuk mengajukan program-program CSR, memang suatu kewajiban kita. Ada keunikan di industri hulu migas ini, saat belum berproduksi pun kita menuntut meminta teman-teman K3S untuk menyisihkan sebagian anggarannya untuk kegiatan CSR,” jelas Doni.

Perwakilan dari SKK Migas Jabanusa  mengungkapkan, dalam menentukan program bisa berdasarkan analisa internal maupun adanya usulan dari daerah.

“Biasanya kalau di tempat-tempat lain itu memang prosesnya ada beberapa, ada langsung dari K3S yang melihat dari sekitarnya, ada juga dari misalkan musrenbang desa naik ke kecamatan naik ke kabupaten, itu bisa juga kita lakukan, ataupun ada permintaan langsung dari pemerintah kabupaten. Karena pemkab adalah stakeholder kita yang mengerti benar dan memahami wilayah kerja di area kita,” kata Doni.

Ditempat yang sama,  Sekretaris Daerah Blora Komang Gede Irawadi, SE, M.Si meminta agar kegiatan-kegiatan CSR dapat tercatat dan terlaporkan dengan baik. Selain itu, turut mendorong agar dibentuknya Forum Pelaksana Tanggung jawab Sosial Perusahaan (FPTSP)/ CSR.

“Untuk pembentukan forum pelaksana program CSR forum ini dibentuk pengurus dan anggotanya adalah badan usaha, setelah forum ini terbentuk, mereka akan membahas internal, control part-nya yang disebut dengan forum TSP,” pesan Sekda.

“Saya minta nanti ada laporan dari Januari sampai Mei sudah melaksanakan apa, dan kemudian yang ke depan rencananya apa, ini yang kita bahas,” pungkas Sekda Blora.

Hadir pada kesempatan tersebut Sekretaris Bappeda Kabupaten  Blora beserta Kabid - kabid, para awak media di Kabupaten Blora. (Redaksi)

Share:

Pelepasan Kabagren Polres Blora Polda Jawa Tengah

BLORA - Polres Blora Polda Jawa Tengah menggelar kegiatan sederhana pelepasan Kepala Bagian Perencanaan (Kabagren) Kompol Slamet, SH,M.Si. Selasa, (25/05/2021) di Ruang Lobi Polres Blora. Kegiatan digelar terbatas dan sesuai dengan protokol kesehatan.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK, Wakapolres Kompol Dr. Rubiyanto,M.Si serta Para Pejabat Utama Dan Kapolsek Jajaran Polres Blora. Turut hadir Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Blora beserta pengurus.

Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama mengungkapkan bahwa kegiatan ini dilakukan adalah sebagai salah satu penghormatan kepada Kabagren Kompol Slamet,SH,M.Si dimana Kompol Slamet telah mengabdikan diri selama 37 tahun 2 bulan di Polres Blora. Kapolres melanjutkan dengan memasukinya masa purna Kompol Slamet, maka Polres Blora kehilangan salah satu sosok senior dan pemikir yang ada di Polres Blora.

"Kami ucapkan selamat kepada Kompol Slamet, Alhamdulilah bisa finish sempurna, hingga memasuki masa pensiun dalam keadaan sehat dan tanpa catatan," kata Kapolres Blora.

Kapolres menambahkan, Kompol Slamet adalah salah satu sosok senior yang telah banyak memberikan sumbangsih kepada Polres Blora. Dan dengan pensiunnya Kompol Slamet maka Polres Blora kehilangan salah satu sosok pemikir dan pekerja keras. 

"Ibarat sebuah perjalanan, Kompol Slamet bisa finish hingga sempurna. Dan kami Polres Blora tentunya merasa kehilangan. Namun demikian kami harapkan, silaturahmi bisa terus terjaga. Meskipun sudah pensiun kami harapkan saran dan masukan dari Kompol Slamet nantinya," tandas Kapolres.

Sementara itu, Kompol Slamet,SH,M.Si dalam sambutannya mohon pamit dan mohon diri kepada seluruh anggota Polres Blora. Penuh haru, Kompol Slamet menceritakan tentang masa dinasnya di Polres Blora selama 37 tahun 2 bulan.

"Saya adalah salah satu saksi sejarah Polres Blora. Perkembangan dari masa ke masa, saya telah mengalaminya. Mulai dari saat Mapolres Blora berada di jalan Pemuda, hingga akhirnya berpindah ke Perempatan Seso ini. Sebuah perjalanan yang panjang," cerita Kompol Slamet.

Diakhir sambutan, Perwira Polri kelahiran kabupaten Purworejo ini menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh anggota, jika selama berdinas di Polres Blora ada salah yang disengaja ataupun tidak.

"Kami mohon maaf jika ada salah yang disengaja ataupun tidak, dan tentunya kami harapkan silaturahmi selalu terjaga," tutur Kabagren Kompol Slamet.

Kegiatan yang sederhana tersebut diakhiri dengan penyerahan cinderamata untuk Kabagren Polres Blora Kompol Slamet,SH,M.Si. (Red)
Share:

Sudah Mencapai 64 Persen, Bupati Berharap Akhir Tahun Bendungan Randugunting Diresmikan Presiden RI

BLORA - Pembangunan Bendungan Randugunting yang terletak di Desa Kalinanas, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora kini progress pembangunannya sudah mencapai 64 persen.

Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP,M.Si didampingi Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST, MM, pada Senin siang hingga sore (24/05/2021) berkesempatan meninjau secara langsung pembangunan bendungan yang digadang-gadang bakal menjadi sumber air baku dan sekaligus tempat wisata air maupun agrowisata di Blora kedepannya.

Disampaikan Bupati, Pemerintah Kabupaten Blora menyampaikan terima kasihnya kepada Presiden RI dan Kementerian PUPR yang sudah mewujudkan Bendungan Randugunting.

“Kita sampaikan terima kasih, apresiasi untuk Pak Presiden juga Pak Menteri PUPR yang sudah mewujudkan mimpi kami, adanya bendungan di Japah ini, karena ini dilihat sejarahnya sudah sejak 1985, Alhamdulillah bisa diwujudkan,” ungkap Bupati Blora

Bendungan tersebut, nantinya akan memberikan manfaat air baku, yang dapat dimanfaatkan bagi Kecamatan Japah dan sekitarnya.

Arief menambahkan, disamping manfaat penyediaan air baku. Blora juga memiliki kesempatan untuk pengembangan pariwisata, yang tentu juga akan mendorong perekonomian masyarakat setempat.

“Kita berbicara kawasan, jadi kabupaten Rembang, Pati, juga dapat manfaat irigasi, sementara Blora nanti juga dapat untuk sektor pariwisata dan PDAM,” kata Arief

“Jadi untuk daerah Japah dan sekitarnya termasuk kemungkinan Todanan dan sampai ke Banjarejo yang kurang air ini bisa disuplai PDAM dari Randugunting,” lanjutnya

Bupati berharap, pembangunan Bendungan Randugunting dapat berlangsung lancar dan pada Desember 2021 sudah dapat dilakukan pengisian air.

“Diharapkan nanti akhir tahun di Bulan Desember sudah pengisian air dan ini menjadi bermanfaat. Rencananya akan diresmikan oleh Presiden Jokowi,” pungkasnya

Ditemui usai melangsungkan rapat koordinasi dengan Bupati, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Bendungan Randugunting, Wahyu Apri Yoga mengungkapkan bahwa pembangunan ditargetkan selesai 100 persen pada pertengahan 2022 mendatang namun pengisian air bisa mulai dilakukan akhir 2021.

“Progress saat ini adalah 64 persen, kami rencana sampai dengan impounding targetnya 85 persen, dan  semoga bisa selesai  di Desember ini, sehingga bisa diresmikan untuk pengisian waduk awalnya. Untuk progress finishing, kami targetkan di bulan Juni 2022 semua item sudah selesai 100 persen,” jelas Wahyu

PPK Bendungan Randugunting tersebut memaparkan, bahwa nantinya Kabupaten Blora juga akan memperoleh manfaat air baku.

“Blora dari manfaat, dari total manfaat 150 liter per detik, khusus untuk Blora dapat 100 liter per detik untuk air bakunya,” tutupnya.

Sebelum meninjau pembangunan bendungan secara langsung, Bupati dan Wakil Bupati terlebih dahulu melangsungkan rapat koordinasi dengan Perwakilan BBWS Pemali Juana, dan kontraktor.

Hadir mendampingi, Plt Kepala Bappeda Blora beserta Kabid, Kepala Dinrumkimhub Blora, Kepala Dinporabudpar. (Redaksi).
Share:

Dukung Pelaksanaan Project CCUS Gundih, Bupati Harapkan Bisa Dorong Pembangunan Blora

BLORA - Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP.,M.Si mengikuti diskusi membahas pelaksanaan kegiatan tangkap simpan karbon atau Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) melalui zoom meeting bersama dengan Tim dari Institut Teknologi Bandung dan Universitas Pertamina, Jumat petang (21/05/2021) dari Ruang Rapat Bupati.

Diskusi dilakukan dengan Kepala Pusat Pemanfaatan Karbondioksida dan Gas Luar, Prof.  Djoko Santoso, Direktur eksekutif dari National Center of Excellence CCS dan CCUS, Prof. Wawan Gunawan, perwakilan dari ITB maupun Universitas Pertamina.

Prof Djoko Santoso, mengungkapkan bahwa rencananya project tersebut akan dilakukan di wilayah Lapangan Blok Gundih, Kabupaten Blora.

“Di area Bapak Bupati ini, Gundih sendiri kira-kira menghasilkan 800 ton per hari. Oleh karena itu, di  Gundih ini dalam program kita, kira-kira sekitar 3 juta ton dalam sepuluh tahun,” ungkap Prof Djoko

“Kalau dahulu kita menyimpan karbondioksida saja, sekarang ini akan dimanfaatkan. Memanfaaatkan karbondioksida baik di dalam industri migas maupun industri lainnya,” sambungnya

Prof Djoko berharap, dengan adanya pemanfaatan tersebut dapat memberikan nilai tambah.

Sementara itu, Prof  Wawan mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut disamping untuk mengurangi emisi karbon, juga sekaligus untuk memberikan nilai tambah bagi daerah.

Sebelumnya rencana tangkap simpan karbon akan dilakukan di Jepon, Blora namun setelah pertimbangan riset oleh para ahli akhirnya diambil keputusan untuk dilakukan di Gundih.

“Tujuan kegiatan itu untuk nilai tambah Kabupataen Blora, Pertamina dan pemerintah pusat, dan akhirnya saat itu dipindahkan di lapangan Gundih
Kemudian sekarang bergeraklah karna selain untuk mengurangi emisi karbon untuk mitigasi perubahan iklim, tetapi juga dengan dipindahkan di Lapangan  Gundih diharapkan bisa meningkatkan produksi gas di lapangan gundih,”  Jelas Prof Wawan

Dikatakannya, akan ada penambahan nilai tambah dengan cara tersebut.

“Jadi yang semula itu msalnya x, itu akan ada nilai tambah, angka bisa secara kasar penambahannya dalam Juta US Dollar sekitar 120 juta, saya rasa itu sesuatu yang sangat signifikan,” ungkapnya

Prof  Wawan menyebutkan bahwa saat ini tim sudah mulai melakukan persiapan. Rencananya di akhir tahun 2023 seluruh infrastruktur sudah terpasang dan dapat digunakan.

“Saat ini kita sudah mulai bekerja di tahun 2021 ITB, Pertamina dan Pemerintah Jepang, mudah-mudahan kalau semua lancar, pertengahan tahun depan itu proses lelang untuk pengadaan infrastruktur dalam proses injeksi sudah dimulai,” Paparnya

“Harapannya nanti pada akhir tahun 2023 semua infrastruktur sudah terpasang, sehingga akan ada investasi infrastruktur nilainya sekitar 35 atau 40 Juta US Dollar disitu,” lanjut Prof Wawan.

Jika berjalan lancar, jelas Prof Wawan, pada tahun 2024 injeksi CO2 sudah bisa dimulai. Sehingga Kabupaten Blora akan tercatat menjadi yang pertama di Indonesia untuk enhanced gas recovery.

Bupati H. Arief Rohman menyambut baik rencana project tersebut dan siap untuk mendukung kelancarannya. Ia juga berharap agar dengan adanya kegiatan CCUS dapat memberi manfaat bagi Blora.

“Kami sampaikan terimakasih prof, kami sangat merespon dengan baik kita, full team siap untuk mensukseskan dan mendukung program iuni semoga sukses bisa terealisasi bisa menjadi percontohan dan bisa bermanfaat,” harap Arief

Terlebih, Blora masih memiliki berbagai permasalahan seperti kemiskinan, infrastruktur yang rusak dan sebagainya. Sehingga dengan kerjasama tersebut dapat membantu pembangunan Blora.

“Intinya kita ingin ini bermanfaat bagaimana kedepan program yang kita rancang dulu bisa menghasilkan dan bermanfaat bagi masyarakat,” katanya

Arief menuturkan bahwa, Pemkab Blora berpandangan bahwa proyek CCUS ini sangatlah penting, karena akan meningkatkan kualitas lingkungan hidup, sekaligus mendorong pembangunan Blora.

“Kita siap mendukung project ini dan penyerapan tenaga kerja dari konten lokal yang ada dan pemanfaatan potensi yang ada, kita akan mendukung termasuk infrastruktur pendukung. Lingkungan sosial, juga kita akan bekerja sama dengan pemerintah desa setempat, bagaimana anak muda disana yang belum punya pekerjaan bisa kita optimalkan untuk mendukung project ini, kita akan kolaborasi dari berbagai seluruh stakeholder,” papar Bupati

Hadir pada kesempatan tersebut, Sekda Blora, Asisten II Sekda,  Perwakilan PT. Pertamina EP Cepu, Plt. Kepala Bappeda dan kabid, Kepala Disperinaker, Kepala DLH Kab. Blora, Staf Khusus, Direktur BPE. (Red)
Share:

Bhabinkamtibmas Polsek Cepu Polres Blora Bersama Babinsa Pantau Pembagian Bantuan Di E-Warung

BLORA - Kapolsek Cepu Polres Blora Polda Jawa Tengah AKP Agus Budiana,SH memerintahkan para Bhabinkamtibmasnya untuk bersinergi bersama Babinsa Koramil Cepu melakukan pemantauan pembagian bantuan pangan di E-Warung di masing-masing desa atau kelurahan binaannya, Rabu, (19/05/2021).

Seperti yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Cepu Bripka Catur bersama Babinsa memantau langsung jalannya penyaluran Bantuan pangan non tunai di E-Warung di Kantor Kelurahan Cepu.

Program bantuan tersebut dilakukan pemerintah untuk membantu masyarakat kurang mampu guna mencukupi kebutuhan gizi dan protein

Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK melalui Kapolsek Cepu AKP Agus Budiana,SH berharap dengan bantuan pangan tersebut masyarakat dapat terbantu apalagi saat ini dalam masa situasi Pandemi Covid-19.

Lebih lanjut Kapolsek AKP Agus Budiana menerangkan, kehadiran petugas Gabungan TNI Polri tersebut juga menyampaikan imbauan terkait kamtibmas dan protokol kesehatan.

"Selain antisipasi gangguan Kamtibmas, petugas yang ada juga memastikan pelaksanaan kegiatan tersebut sesuai dengan protokol kesehatan," ungkap Kapolsek Cepu.

Adapun jumlah keluarga penerima manfaat bantuan di E Warung adalah sebanyak 523 KPM. (Red)
Share:

Babinsa Kodim Blora dampingi Vaksinasi Covid-19 tahap pertama bagi Purnawirawan


BLORA - 245 orang Purnawirawan TNI mendapat Pendampingan dari Babinsa dari masing masing Koramil jajaran Kodim 0721/Blora ketika mendapatkan Vaksin tahap pertama Covid-19 di Rumkitban DKT Wirahusada 04.08.05/Blora Yang beralamatkan di jalan Dr. Sutomo No. 12 Tempelan Blora, Selasa (18/05/2021).

Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ali Mahmudi, SE, MM menjelaskan  bahwa Babinsa dijajaranya ikut dalam pendampingan para Purnawirawan TNI diwilayah desa binaanya yang sedang melaksanakan vaksinasi Covid-19 di Rumah Sakit DKT Wira Husada Blora.

“Memang kami himbau dalam pelaksanaan ini Babinsa setempat wajib mendampingi demi  kelancaran pelaksanaan Vaksinasi dan itu di pertanggung jawabkan,” ungkapnya.

“Pemberian vaksin ini merupakan upaya untuk membantu pemerintah dalam memutus penyebaran Covid-19 dan mempercepat program vaksinasi untuk kebutuhan Purnawirawan yang rentan terhadap penularan,” imbuhnya.

Lebih lanjut Dandim Blora mengatakan bahwa
pelibatan Babinsa dalam pendampingan terhadap Purnawirawan merupakan bentuk penghormatan dan kepedulian TNI terhadap para sesepuh yang dulu juga telah mengabdikan diri kepada Bangsa dan Negara ini, selain itu juga sebagai bentuk tanggung jawab dan kewajiban dalam ikut mendukung pencegahan dan penanggulangan virus Covid-19.

"Ini sebagai bentuk tanggung jawab dan kewajiban dalam ikut mendukung pencegahan dan penanggulangan penyebaran virus Covid-19 yang saat ini masih belum berakhir,"  tandas Dandim Blora.

Pada kesempatan itu,
Serka Rubadi salah satu Babinsa jajaran Kodim 0721/Blora yang sedang  melaksanakan pendampingan menyampaikan bahwa untuk mendapatkan suntikan Vaksinasi Covid-19, Purnawirawan harus melalui proses pemeriksaan data, skrining atau pemeriksaan singkat dan dinyatakan lolos ataupun tidak ada kendala baru,
sehingga bisa mendapatkan vaksin Covid-19.

“Setelah mendapatkan suntikan vaksin, kami juga menghimbau para Purnawirawan, agar tetap menjalankan Protokol Kesehatan dengan 5M, mengingat kekebalan tubuh semakin berkurang di bandingkan dengan yang masih berusia muda,” ucap Serka Rubadi.

Uuntuk diperhatikan, usai mendapatkan vaksinasi,  para Purnawirawan harus menjalani observasi selama 30 menit,  sebelum diperbolehkan kembali ke rumah masing masing. (Red)

Share:

Babinsa Kodim Blora mencatat ada 5.501 pemudik tiba di Blora

BLORA - Meski sudah dilarang oleh pemerintah, niat warga untuk mudik ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran bersama keluarga tidak terbendung. Babinsa di Blora mencatat ada 5.501 pemudik yang tiba wilayah di Kabupaten Blora.

Komandan Kodim 0721/Blora,Letkol Inf Ali Mahmudi, SE.,MM melalui Pasiter Kodim 0721/Blora, Kapten Cpl Sumanto mengatakan asa sebanyak 5.501 pemudik di antaranya datang dari luar Provinsi Jawa Tengah. Sementara sisanya datang dari luar Kabupaten Blora. 

“Kebanyakan mereka tiba di kampung halaman sebelum larangan mudik Lebaran diberlakukan mulai 6 Mei lalu,” jelas  Sumanto Kepada Penerangan Kodim 0721/Blora. Senin (17/5/2021).

Data jumlah pemudik yang tiba di Blora itu didapat berdasar laporan dari para Babinsa yang bertugas di masing-masing kelurahan dan desa di 16 Kecamatan di Blora sebelum pemberlakuan larangan mudik mulai 06 Mei 2021.

"Untuk antisipasi kedatangan pemudik ke kampung halaman itu, Satgas Covid-19 di masing-masing desa dan kelurahan tetap menjaring mereka. bersama Babinsa dan  Bhabinkamtibmas," kata Kapten Cpl Sumanto.

Lanjut Kapten Cpl Sumanto, Babinsa 
selalu berkoordinasi dengan Lurah, Kades hingga pengurus RT untuk selalu mendatanya, juga kepada Satgas PPKM Mikro untuk dikoordinasikan dengan Dinas Terkait, agar  diadakan Tracking, apabila Pemudik terkonfirmasi Covid-19 segera mendapatkan Penanganan lebih lanjut. Dalam rangka  menghindari dan menekan Penyebaran Covid-19 di Wilayah Kabupaten Blora

"Imbauan petugas yang kembali ke Kampung Halaman, dihimbau untuk Isolasi Mandiri, menghindari Kerumunan dan memperhatikan Protkes," tandas Kapten Cpl Sumanto.

Terpisah, Babinsa Serka Sutoyo menyambangi warga binaan di desa Jiken selalu mengajak  kepada warga perihal disiplin protokol kesehatan, dimana pasca lebaran warga jangan lupa terhadap protokol kesehatan.

"Kepada warga, jangan bosan menerapkan disiplin protokol kesehatan, karena masih dalam suasana pandemi Covid-19. Lakukan 5-M. Yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas," ucap Serka Sutoyo. (Red)
Share:

Gelar Open House Virtual, Bupati Sapa Masyarakat Dan Perangkat Daerah Secara Daring

BLORA - Perayaan Idul Fitri 1 Syawal 1442 H yang merupakan lebaran pertama di masa kepemimpinan H. Arief Rohman, S.IP, M.Si dengan Tri Yuli Setyowati, ST., MM., dilaksanakan secara daring dengan menggelar Open House Virtual. Hal ini dilakukan karena Blora masih dalam kondisi pandemi Covid-19 sehingga tidak memungkinkan melaksanakan open house secara luring.

Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, Open House Virtual digelar Bupati di Pendopo Rumah Dinasnya, didampingi istri Hj. Ainia Shalichah, S.H, M.Pd.AUD, M.Pd.BI, serta Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM., bersama suaminya.

Satu persatu masyarakat, jajaran Forkopimda, dan perangkat daerah mulai Kepala OPD, Camat, hingga tokoh agama disapa oleh Bupati dengan menyaksikan video wall yang terpasang di Pendopo rumah dinasnya.

"Assalamu'alaikum, selamat merayakan Idul Fitri 1 Syawal 1442 H untuk seluruh warga Blora dimanapun berada. Saya secara pribadi maupun atas nama Pemkab Blora mohon maaf lahir batin. Kali ini kita belum bisa melaksanakan open house langsung, belum bisa makan opor ayam rame-rame karena masih kondisi pandemi. Sehingga silahturahminya kita gelar secara virtual. Semoga ini menjadi tahun terakhir kita berlebaran seperti ini, mari kita berdoa bersama agar tahun depan semuanya sudah normal kembali, aamiin," ucap H. Arief Rohman.

Bupati berdialog dengan peserta open house virtual menggunakan aplikasi zoom meeting yang disediakan. Acara juga disiarkan secara live streaming di akun Prokompim Blora dan Dinkominfo Blora.

"Alhamdulillah ternyata banyak yang antusias mengikuti open house virtual. Selain perangkat daerah, banyak juga masyarakat yang ikut. Bahkan tadi ada salah satu perantau Blora yang ada di Bali, asli Ngawen, tidak bisa mudik, saya lupa namanya. Dia kangen sate Blora. Kita berikan suntikan semangat agar sabar dan kedepan bisa pulang kampung saat semuanya sudah kondusif. Tadi juga ada perwakilan pemuda Desa Megeri yang minta diberikan arahan kegiatan karang taruna," tambah Bupati.

Sementara itu, Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM., selain mengucapkan selamat Idul Fitri 1442 H, juga mengajak seluruh elemen masyarakat dan perangkat daerah untuk bersatu bahu-membahu mendukung program kerja Bupati dan Wakil Bupati, guna Sesarengan mBangun Blora.

"Lewat momentum yang suci ini, kami ingin mengajak seluruh warga masyarakat untuk bersama-sama Sesarengan mbangun Blora dengan Pak Bupati agar kedepan wilayah kita semakin maju unggul dan berkah," ungkap Tri Yuli Setyowati.

Di sisi lain, Kepala Dinkominfo Blora, Drs. Sugiyono, M.Si, juga  mengikuti open house virtual dari rumah bersama istri juga menyatakan kesiapannya untuk menyukseskan pembangunan Blora. Terlebih saat kondisi pandemi seperti ini yang menuntut peningkatan pemanfaatan teknologi dan informasi.

Kemudian, Sugino, salah satu influencer penggiat instagram @infolokerblora yang juga ikut open house virtual menyampaikan apresiasi dan harapannya kepada Bupati dan Wakil Bupati.

"Terimakasih Pak Bupati beserta istri, dan Bu Wakil Bupati beserta suami yang telah memberikan kesempatan berdialog secara virtual seperti ini di momentum lebaran. Ini sebuah keterbukaan yang bagus untuk Blora. Kami dari @infolokerblora siap mendukung program-program Pak Bupati dan Bu Wakil, khususnya dalam pengurangan angka pengangguran. Kita ingin agar Dinas Perinaker bisa menjalin kerjasama dalam hal pengumuman lowongan pekerjaan agar warga Blora yang nganggur bisa dapat pekerjaan," harapnya.

Dialog open house virtual pun berjalan lancar dan hangat mulai 14:00 WIB hingga 15:30 WIB. Banyak masukan yang diberikan untuk Blora kedepan, dan ditutup dengan closing statemen dari Bupati. (Red)
Share:

Kapolres Dan Dandim Cek 3 Pospam OKC 2021 Polres Blora

BLORA - Kapolres Blora Polda Jawa Tengah AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK bersama Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ali Mahmudi,SE,MM dan Kabag Sumda Polres Blora Kompol Sunarso,SH,MH didampingi beberapa Pejabat Utama Polres Blora melakukan pengecekan di Pospam Operasi Ketupat Candi 2021 Polres Blora, Selasa, (11/05/2021).

Dalam kegiatan hari ini ada tiga Pospam yang dikunjungi oleh Kapolres dan Dandim Blora. Yaitu Pospam Simpang Tiga Wulung Randublatung, Pospam Perbatasan Kabupaten Grobogan di Kunduran, serta Pospam perbatasan Rembang di desa Ngampel kecamatan Blora.

Dalam kunjungan ke Pospam Kapolres menekankan kepada anggota harus tetap hati hati dan waspada. Meskipun bukan pos penyekatan, namun pemantauan dan pemeriksaan pemudik harus tetap dilakukan terutama para pengendara dengan plat nomor luar kota.

"Tetap tingkatkan kewaspadaan dan jaga sinergitas serta selalu pantau jalur, lakukan pemeriksaan terhadap pengendara terutama dari luar kota," kata Kapolres Blora.

Lebih lanjut Kapolres menyampaikan agar anggota dilapangan yang terdiri dari anggota Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan dan Instansi terkait lainnya agar selalu menjalin kerja sama dan sinergitas dalam pelaksanaan tugas.

Sementara itu, Dandim Letkol Inf Ali Mahmudi menyampaikan kepada anggota agar selalu jaga kesehatan dan keselamatan dalam pelaksanaan tugas, apalagi bertugas di Pospam saat bulan puasa tentunya dibutuhkan energi dan tenaga yang ekstra.

"Utamakan kesehatan dan keselamatan, selalu tingkatkan kewaspadaan dan jangan lengah dengan situasi yang ada," kata Dandim 0721/Blora.

Selain melakukan pengecekan anggota dan sarana prasarana Pospam Kapolres dan Dandim juga menyerahkan tali asih kepada anggota Pospam. (Red)
Share:

Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Covid-19 di Perempatan Pasar Jepon

BLORA - Senin, 10 Mei 2021 pagi tadi Petugas gabungan terdiri dari Satpol PP Blora, Polres Blora, Kodim 0721/Blora dan Subdenpom IV/3-1 Blora serta dibantu personil BPBD Blora kembali menggelar razia Penegakan Hukum Protokol Kesehatan sesuai Instruksi Presiden Nomor 06 Tahun 2020 serta Peraturan Bupati Blora Nomor 55 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.

Kepala Satpol PP Kabupaten Blora, Djoko Sulistiyono menjelaskan bahwa sasaran razia penegakan hukum Protokol Kesehatan oleh Tim Gabungan yaitu perorangan yang melintas di Jalan Raya Blora-Cepu tepatnya di kawasan perempatan Pasar Jepon serta menyisir ke dalam Pasar.

"Razia berlangsung selama kurang lebih 2 jam didapati pelanggar Protokol Kesehatan perorangan sebanyak 49 orang yang tidak memakai masker atau memakai masker tetapi pemakaiannya tidak benar," ucap Kepala Satpol PP

Lanjut Djoko Sulistiyono 
petugas memberikan sanksi kepada para pelanggar dengan rincian sanksi teguran 9 orang, 40 orang memilih kerja sosial dan denda nihil.

"Dengan adanya penerapan sanksi yang tegas, diharapkan masyarakat dapat lebih mematuhi Protokol Kesehatan. Langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk mencegah penularan dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Blora," imbuhnya.

Untuk diperhatikan, Satpol PP Kabupaten Blora selalu menghimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan. Memakai Masker, Mencuci Tangan Pakai Sabun/Handsanitizer, Menjaga Jarak, Menghindari Kerumunan dan Membatasi Mobilitas serta Menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Salam seger waras. (Red)
Share:

Antisipasi Tindak Kriminal, Polres Blora Gencar Patroli Pusat Perbelanjaan Jelang Lebaran

BLORA - Hari Raya Idul Fitri 1442 H semakin dekat. Sejumlah pasar dan pusat perbelanjaan di Kabupaten Blora Jawa Tengah mulai dipadati oleh pengunjung yang berbelanja untuk memenuhi kebutuhan lebaran.

Menyikapi hal tersebut, Polres Blora Polda Jawa Tengah sigap melakukan berbagai upaya guna mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban, kriminalitas ataupun kejahatan lainnya.

Salah satunya adalah melalui Satuan Tugas (Satgas) Operasi Ketupat Candi 2021 Polres Blora. Tim Satgas Preventif yang dipimpin oleh Kasatgas Iptu Isnaeni,SH,MH turut ambil bagian dalam memberi rasa aman dan mengelola pemeliharaan Kamtibmas di tengah masyarakat.

Dengan buddy system dan bersenjata laras panjang nampak petugas kepolisian berkeliling ke pusat keramaian diantaranya, terminal, pasar Sido Makmur, Alun Alun Blora, hingga ke Supermarket Luwes yang memang cukup ramai pengunjung di libur akhir pekan ini, Sabtu, (08/05/2021).

Kasatgas Preventif OKC 2021 Polres Blora yang juga Kasat Sabhara Iptu Isnaeni mengatakan, tak sekadar berkeliling, petugas juga menyampaikan imbauan terkait dengan pengamanan kendaraan, barang bawaan hingga mengurangi perhiasan yang berlebihan yang dapat menjadi salah satu faktor kesempatan bagi pelaku kejahatan.

“Petugas dilapangan turut serta mengawasi penerapan protokol kesehatan kepada para pengunjung terutama penggunaan masker dan physical distancing. Jika mengetahui ada yang melanggar petugas akan memberikan teguran” Ucap Mantan Kapolsek Todanan ini.

Tak berhenti disitu, petugas juga mensosialisasikan perihal kebijakan pemerintah tentang larangan mudik dimana jajaran Polres Blora menggelar penyekatan kendaraan di pintu masuk perbatasan Cepu - Jawa Timur dan akan meminta pemudik untuk putar balik.

Iptu Isnaeni menambahkan, kegiatan ini akan terus dilakukan khususnya selama bulan Ramadan hingga paska perayaan hari raya Idul Fitri 1442 H mendatang. Pihaknya berharap dengan kegiatan ini mampu menekan penyebaran Covid-19 serta menjaga Kamtibmas di Kabupaten Blora tetap kondusif. (Red)
Share:

Pesanggem Desa Ngiri Terima Bingkisan Paket Sembako Dari Perhutani

MANTINGAN - Pesanggem desa Ngiri Kecamatan Sumber menerima bingkisan paket sembako dari Perhutani, Jum'at (07/05/2021). Secara keseluruhan Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mantingan bagikan 300 paket semabko kepada pekerja di Kawasan Hutan maupun tenaga di Tempat Pelelangan Kayu (TPK).

Pembagian paket semabako secara serentak dilaksanakan diseluruh Wilayah KPH Mantingan yang diserahkan kepada seluruh Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) di wilayah Mantingan. Paket lebaran berisi Minyak Goreng, Beras dan Gula pasir, kecap dan mie instan. untuk KPH Mantingan hutannya masuk di 2 Kabupaten Rembang dan Blora.

Wakil Administratur KPH Mantingan Dwi Anggoro Kasih secara simbolis menyerahkan bingkisan lebaran di BKPH Ngiri yang didampingi oleh Asper Ngiri Moh Tafif, Kepala Resor Pemangkuan Hutan (KRPH) Ngiri, dan Tlogo dan Sangrah.

Wakil Adm Dwi Anggoro Kasih berpesan bahwa 
sebagai salah satu bentuk kepedulian perhutani kepada mitranya dan juga untuk memberikan motivasi pada para pekerja dilapangan. Jangan dilihat besaran yang diterima, tetapi bagaimana dimasa sulit seperti ini, Perhutani masih dapat memberikan bingkisan lebaran kepada semua mitra kerjanya di dalam kawasan hutan.

"Agar semua mitra kerjanya di dalam kawasan hutan bisa ikut 
dalam menyambut lebaran 1442 H,“ terang dia.

Sarpani salah satu penerima mengucapkan terima kasih kepada Perhutani BKPH Ngiri, untuk tahun ini masih dapat bingkisan lebaran.

"Kami berharap untuk tahun – tahun mendatang mungkin bisa ditambahkan lebih banyak lagi anggota kami yang menerima bingkisan menjelang Lebaran,” ungkapnya. (Red)
Share:

IIKP Mantingan Bagikan 300 Takjil di wilayah Kecamatan Sulang

MANTINGAN - Perum Perhutani melalui Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mantingan membagikan 300 takjil kepada pengguna jalan Rembang-Sulang dan para pencari rumput, Rabu kemarin  (05/05/2021).

Hadir dalam kegiatan bagi takjil diikuti dan dihadiri oleh Ketua IIKP Mantingan Eny Rahmawati, Istri Asper Demakan Siti Rohmah, Istri Asper kalinanas, Ngiri, Sudo, Medang.

Ketua Ikatan Istri Karyawan Perhutani (IIKP) Mantingan Eni Rahmawati dalam penjelasannya menyampaikan harapan semoga dibulan ramadan ini mari kita berbagi bersama kepada orang yang tidak mampu.

"Hal ini akan menumbuhkan keimanan kita semakin kuat," ucapnya. 

Kegiatan bagi-bagi takjil seperti ini lanjut Eni, akan memberikan nilai-nilai kemanusiaan dan menumbuhkan solidaritas yang sangat tinggi kepada warga yang sangat membutuhkan.

"Kegiatan ini nanti akan disambung diseluruh wilayah KPH Mantingan. ada 6 bagian kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) yang akan melakukan kegiatan yang sama," jelasnya.

Ke-6 BKPH meliputi Medang, Kalinanas berada di wilayah Administratif Kabupaten Blora, sedangkan Kebon, Demakaan, Sudo, Ngiri berada di wilayah Kabupaten Rembang, imbuhnya.
 
Salah satu penerima takjil ramadan seorang pencari rumput, Sumantri sangat senang dan berterima kasih kepada Perhutani.

'Semoga kegiatan seperti ini kalau bisa tiap hari,  saya pasti selalu lewat sini,” ujarnya penuh harap. (Redaksi).
Share:

Tim Ahli Satgas Nasional Covid-19 Kunjungi Kabupaten Blora

BLORA - Kamis, (06/05/2021) Tim Ahli Satuan Tugas Covid-19 Nasional melaksanakan kunjungan diwilayah kabupaten Blora Jawa Tengah. Tim yang terdiri dari Kombes Pol Dr. Kif Aminanto, S.I.K, S.H, M.H dan Dr. Ir. Jangkung Raharjo, M.Sc beserta tim melakukan pemantauan kegiatan penanganan Covid-19 di Kabupaten Blora.

Kegiatan diawali dengan Rapat Terbatas di Ruang Rapat Bupati Blora H. Arief Rohman,SIP,M.Si yang diikuti oleh Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK, Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ali Mahmudi,SE,MM serta Forkompinda lainnya. Selain itu turut hadir Danyonif 410/Alugoro Blora, Ketua DPRD Blora HM. Dasum,SE,M.Ma, Kepala Dinas Kesehatan Blora Edi Widayat,S.Pd,M.Kes,MH, Kepala Dinas PMD Blora Hariyanto, Sekda Blora, Kepala Pelaksana BPBD Blora Hadi Praseno,S.Sos dan perwakilan Camat dan Kapolsek yaitu dari Jepon dan Blora.

Bupati Blora Arief Rohman dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada tim satgas nasional Covid-19 di kabupaten Blora. Bupati Arief menyampaikan bahwa memang ada kenaikan kasus Covid-19 di kabupaten Blora. Namun demikian pihaknya terus melakukan kegiatan antisipasi dan pencegahan dengan menjalin sinergi bersama Polres dan Kodim 0721/Blora.

"Terjadi kenaikan kasus Covid-19 di Blora, namun demikian kami terus menjalin sinergi dengan Polres dan Kodim 0721/Blora untuk melakukan upaya pencegahan sehingga diharapkan bisa seminimalmungkin menekan penularan Covid-19 di Blora," ucap Bupati Blora.

Sementara itu, Tim Satgas Covid-19 Nasional Kombes Pol Dr. Kif Aminanto, S.I.K, S.H, M.H mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas sambutan dan tempat yang telah diberikan di Kabupaten Blora. Kombes Pol Kif Aminanto membeberkan bahwa dirinya beserta tim mendapat tugas melakukan kegiatan di 9 Kabupaten, salah satunya adalah dikabupaten Blora Jawa Tengah, dan setelah di Blora nanti selanjutnya ke wilayah kabupaten Temanggung.

"Kami akan mengecek Posko Covid-19 yang sudah dibentuk, serta untuk memantau kegiatan antisipasi yang dilakukan terkait datangnya pemudik diwilayah Blora," ucap Kombes Pol Kif Aminanto.

Seusai rapat terbatas di ruang rapat Bupati Blora, Tim Satgas Covid-19 Nasional melakukan peninjauan di lokasi PPKM Mikro yang ada di desa Geneng didampingi oleh Forkompinda Blora. Dalam pengecekan tersebut tim bertemu dengan Kepala Desa Geneng dan Bidan Desa Geneng.

Tim melakukan pengecekan tentang pelaksanaan kegiatan penanganan Covid-19, terutama menjelang lebaran 1442 H meliputi pendataan warga pendatang atau pemudik serta Standar Operasional Prosedur yang dilakukan jika ditemukan pendatang yang positif Covid-19. 

Kepada Kepala Desa dan Bidan Desa Kombes Pol Kif Aminanto berpesan, agar kedatangan pemudik betul betul diantisipasi, jangan sampai dengan munculnya warga pendatang bisa memunculkan kluster Covid-19 di kabupaten Blora khususnya di wilayah desa Geneng.

"Mari kita antisipasi bersama, tentunya seluruh lini harus kompak, untuk antisipasi Covid-19. Jangan sampai terjadi kluster baru dari warga pendatang," tandas Kombes Pol Kif Aminanto.

Kombes Kif Aminanto mengapresiasi positif desa Geneng dimana prosedur PPKM Mikro betul betul diterapkan dengan baik, dan sesuai dengan prosedur yang ada. Seusai meninjau lokasi PPKM Mikro di desa Geneng, Tim melanjutkan meninjau lokasi Posko Penanggulangan Covid-19 kabupaten Blora di kantor BPBD Blora.

Pada kesempatan itu,  Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK mengatakan bahwa Polres Blora akan mendukung penuh Pemkab Blora untuk melakukan tugas kemanusiaan penanganan Covid-19 di Kabupaten Blora.

"Polres Blora tentunya bersama Kodim 0721/Blora akan mendukung penuh  Pemkab Blora dalam setiap tugas penanganan Covid-19," kata Kapolres Blora. (Redaksi)
Share:

Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2021 Polres Blora

BLORA - KepolisianResor (Polres) Blora laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2021 Polres Blora. Sebagai Inspektur Upacara adalah Bupati Blora H. Arief Rohman,SIP,M.Si. Rabu, (05/05/2021), bertempat di halaman depan Mapolres Blora Polda Jawa Tengah.

Hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ali Mahmudi,SE,MM, Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK, Kajari Blora, Ketua Pengadilan Negeri Blora, Danyonif 410 Alugoro, Ketua DPRD Kabupaten Blora atau yang mewakili, Kepala Dinas Atau Instansi terkait, serta tamu undangan lainnya.

Dalam amanatnya Bupati Blora H. Arief Rohman,SIP,M.Si membacakan amanat Kapolri Jendral Drs Listyo Sigit Prabowo,M.Si yang intinya bahwa, apel gelar pasukan ini dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 dalam rangka pengamanan hari raya Idul Fitri 1442 H, baik pada aspek personel
maupun sarana prasarana, serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Pemda, dan mitra kamtibmas
lainnya.

Operasi Ketupat 2021 adalah upaya Polri dalam mencegah penyebaran Covid-19 melalui penyekatan dan
penegakan terhadap protokol kesehatan. Dengan memprioritaskan langkah-langkah preemtif dan preventif secara humanis, sehingga masyarakat betul-betul mematuhi protokol kesehatan.

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam Operasi Ketupat Candi 2021 adalah masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan rasa aman dan nyaman serta terhindar dari bahaya Covid-19.

Seusai Apel Gelar Pasukan dilanjutkan pemeriksaan sarana dan prasarana Operasi Ketupat Candi 2021 Polres Blora oleh Forkompinda Blora.

Bupati Blora H. Arief Rohman menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Jajaran Polres Blora, Kodim, serta instansi terkait lainnya dimana mulai tanggal 06 Mei sampai 17 Mei kedepan akan melaksanakan tugas dalam Operasi Ketupat Candi 2021 untuk menjaga kesehatan serta kondusifitas kabupaten Blora.

"Kami Ucapkan terima kasih kepada Polres, Kodim dan yang lainnya dimana akan melaksanakan Operasi Ketupat Candi 2021 untuk menjaga masyarakat kabupaten Blora," ucap Bupati Blora.

Kemudian mengenai peningkatan aktifitas masyarakat dipusat perbelanjaan ataupun titik keramaian masyarakat lainnya menjelang lebaran, Bupati Blora membeberkan bahwa Pemkab Blora akan menjalin sinergi dengan Polres dan Kodim 0721/Blora untuk melakukan penertiban protokol kesehatan.

"Terkait pusat keramaian masyarakat terutama di pusat perbelanjaan, nanti Satpol Pp akan dibantu TNI dan Polri untuk melakukan penertiban protokol kesehatan, yaitu pengunjung wajib bermasker, serta diatur ritmenya sehingga tidak menimbulkan penumpukan kerumunan, khususnya di Mall untuk jam tutupnya juga akan diatur," beber Bupati Blora.

Bupati melanjutkan bahwa sudah ada laporan masuk terkait peningkatan kerumunan dipusat keramaian masyarakat seperti di Alun Alun, Lapangan Kridosono serta Taman Seribu Lampu Cepu.

"Untuk pusat keramaian seperti Alun Alun, Lapangan Kridosono dan Taman Seribu Lampu kita minta untuk ditertibkan, khususnya pada saat malam sabtu dan malam minggu mulai pukul 22.00 wib akan ditertibkan," tambah Bupati Blora.

Pada kesempatan itu, Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK mengungkapkan bahwa dalam kegiatan Operasi Ketupat Candi 2021 ini, Polres Blora akan mendirikan lima posko, yaitu 3 Pos Pengamanan (Pos Pam) terdiri dari Pos Pam Gagakan Kecamatan Kunduran, Pos Pam Simpang Tiga Wulung Randublatung dan Pos Pam Desa Ngampel Kecamatan Blora. Serta satu Pos Pelayanan, (Posyan) yaitu di Alun Alun Kabupaten Blora. Sementara itu titik fokus akan dilakukan di Pos Penyekatan yang ada diperbatasan Cepu - Jawa Timur tepatnya di Pos Penyekatan Ketapang.

"Kita dirikan 5 Posko, yang terdiri dari 3 Pospam, 1 Posyan dan 1 Pos Penyekatan, dalam kegiatan ini kita fokuskan pada Pos penyekatan di Ketapang, selain itu juga kita antisipasi titik titik keramaian seperti di Mall, Pusat perbelanjaan, Alun alun, Lapangan Kridosono, Taman seribu Lampu dan tempat tempat lain yang berpotensi menimbulkan kerumunan warga," ungkap Kapolres Blora.

Masih tambah Kapolres, selain kegiatan di Pospam, petugas Polres Blora melalui Bhabinkamtibmas dan Babinsa dibantu oleh unsur pemerintah desa telah melakukan pendataan terhadap warga pendatang yang masuk diwilayah kabupaten Blora.

"Kalau ada pemudik yang datang kita sekat diperbatasan, selain itu kita telah datakan warga yang datang atau pemudik di desa atau kelurahan melalui Bhabinkamtibmas, Babinsa dan aparat pemerintah desa untuk antisipasi jika warga pendatang tersebut positif Covid-19," pungkas Kapolres Blora.

Untuk diketahui, dalam Operasi Ketupat Candi 2021 ini Polres Blora melibatkan 254 personil yang akan dibantu oleh pasukan BKO dari Sat Brimob Polda Jateng, serta TNI Kodim 0721/Blora dan instansi terkait lainnya. (Redaksi)

Share:

Kerjasama Bupati Blora dengan UIN Walisongo Semarang untuk Sesarengan Mbangun Blora

BLORA - Untuk mewujudkan Blora yang semakin maju dan berdaya saing, salah satu faktor yang mendukung adalah peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni. Untuk itu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) 
Blora membutuhkan dukungan dari seluruh stakeholder agar bisa bersama-sama meningkatkan kualitas sumber daya manusia di wilayahnya.

Salah satunya adalah menggandeng beberapa perguruan tinggi. Yang mana pada Rabu siang ini dilaksanakan penandatanganan kesepakatan bersama antara Pemerintah Kabupaten Blora dengan UIN Walisongo Semarang yang dihadiri secara langsung oleh Bupati H. Arief Rohman, S.IP, M.Si pada Rabu (05/05/2021) bertempat di Ruang Pertemuan Setda Kab. Blora.

Dalam sambutan selamat datangnya, Bupati menyampaikan berupaya sekuat tenaga untuk bersinergi dengan berbagai universitas yang ada untuk mendampingi desa-desa di Blora agar dapat keluar dari garis kemiskinan.

“Potensi Blora luar biasa, selain terkenal sebagai penghasil kayu jati, Blora juga surplus padi dan jagung. Tapi Blora kurang beruntung karena potensi tersebut larinya keluar kota, oleh sebab itu kita ingin membangun dari desa dengan segala potensinya, menjalin sinergi bersama universitas yang ada untuk pendampingan mengolah potensi yang ada di desa sehingga bisa keluar dari angka kemiskinan,” kata Mas Arief, sapaan akrab H. Arief Rohman.

Lebih lanjut Bupati menyampaikan bentuk konkrit kerjasama dengan UIN Walisongo seperti apa agar dirumuskan dengan baik.

“Pola kerjasama seperti apa silakan dijajaki dan ditindaklanjuti oleh Bappeda, bentuk konkritnya seperti apa selain dalam bentuk penerjunan mahasiswa dalam KKN Tematik, kita ingin pendampingan seperti tadi yang saya sampaikan,” lanjut Bupati.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr. Achmad Arief Budiman, M.Ag  sebagai ketua rombongan UIN Walisongo Semarang menyampaikan terimakasih dan mohon dukungan untuk dapat bersinergi dengan Pemkab Blora.

“Syukur Alhamdulillah..hari ini rombongan kami diterima langsung oleh Bapak Bupati. Kami menyampaikan permohonan maaf dari bapak Rektor yang seharusnya hadir secara pribadi tetapi dikarenakan ada sidang terbuka sehingga berhalangan hadir. Kami berharap untuk dapat bekerjasama membantu Kabupaten Blora untuk memberikan pendampingan untuk desa. Dan kami juga mohon Bapak Bupati, mungkin ada warga Blora berprestasi yang ingin belajar di UIN dapat diberikan beasiswa atau program sejenis dari Pemerintah Kab. Blora,” kata Wakil Rektor.

Setelah penandatanganan kesepakatan bersama antara Pemerintah Kab. Blora dengan UIN Walisongo, acara dilanjutkan dengan diskusi singkat bersama UIN Walisongo.

Hadir dalam acara ini Kepala Kemenag Blora, Kepala Dinas Pendidikan, Plt. Kepala Bappeda, perwakilan pendamping desa Dinas PMD Blora serta jajaran Bagian Pemerintah Setda Kab. Blora. (Redaksi)
Share:

Bupati jajaki Kerjasama Budidaya Sorgum di Kabupaten Blora

BLORA - Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP., M.Si didampingi Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST, MM pada Senin siang (03/05/2021) kemarin, menjajaki kerjasama dengan PT Amari Teguh Wisesa untuk budidaya tanaman Sorgum di Kabupaten Blora, di Ruang Rapat Bupati.

Agenda diawali dengan pemaparan dari Direktur Operasional PT Amari Teguh Wisesa, Nanang Basuki. Dirinya menjelaskan bahwa Sorgum adalah tanaman serbaguna yang dapat digunakan untuk sumber pangan, pakan ternak, dan bahan baku industri.

“Karakteristik tanaman ini tahan banting di lingkungan terendam air, kering, atau tanah berbatu. Minim pemupukan dan tahan hama dan penyakit. Selain itu pada seluruh bagian tanaman dapat dimanfaatkan,” ucapnya.

Selanjutnya, Nanang turut memaparkan bahwa kegunaan Sorgum selain untuk menghasilkan beras sorgum, tepung atau kecap sorghum, nira/gula, juga dapat digunakan untuk pakan ternak dengan kandungan gizi yang baik.

Dikatakannya, PT Amari Teguh Wisesa siap untuk bersinergi dengan Pemerintah Daerah Blora.

“Kerjasama ini nantinya berupaya untuk pemberdayaan lahan tandus dan marginal sehingga bernilai ekonomis, pemberdayaan masyarakat utamanya petani, meningkatkan produktivitas sapi ternak, meningkatkan pendapatan asli daerah, mendukung program Pemda Blora dan sebagai salah satu program ketahanan pangan,”  terangnya

Nanang menjelaskan, ada dua skema kerjasama yang ditawarkan yakni skema A investasi dan skema B Plasma.

“Skema A yakni investasi meliputi persiapan lahan, penyediaan bibit dan pupuk, proses budidaya, produksi dan pengolahan pasca panen. Sedangkan skema sistem Plasma, nantinya lahan milik masyarakat dan PT Amari menyediakan bibit, pupuk dan melakukan pendampingan budidaya, dan membeli hasil panen dari masyarakat,” jelasnya.

Bupati Blora menyambut baik adanya tawaran kerjasama budidaya Sorgum di Kabupaten Blora. Terlebih, tanaman Sorgum memiliki banyak manfaat.

“Turunannya dari tanaman ini banyak sekali produknya, kita harapkan tanaman ini nanti bisa dibudidayakan dengan baik di Blora,”  jelas Bupati Arief.

Bupati Arief juga mendorong agar sebagai langkah awal dapat disiapkan lahan untuk diuji coba tanamkan.

“Kita memang harus ada percobaan lahan demplot dulu nanti seperti apa hasilnya dan kalau menjanjikan nanti baru dimasifkan,” kata Bupati

Termasuk, ketika nanti skema kerjasama dapat memberikan keuntungan dan manfaat bagi petani maka para petani akan semakin mudah untuk diajak membudidayakan Sorgum.

“Kita juga harus nanti bisa meyakinkan petani, kalau petani diajak kerjasama dan secara ekonomi masuk,  maka nanti petani akan berbondong-bondong menanamnya,” tambah Arief Rohman.

Bupati mengungkapkan, terkait langkah selanjutnya Pemkab Blora melalui dinas terkait akan menjalin koordinasi lebih lanjut dengan Perhutani dan PT Amari.

Sementara itu, Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kab. Blora, Lilik Setyawan mengungkapkan bahwa sebelumnya penanaman Sorgum pernah dilakukan di Kabupaten Blora dan dapat tumbuh dengan baik.

“Di Blora ini dulu pernah ditanami, kesesuaian lahannya baik, bisa ditanam dan dipanen hasilnya lumayan bagus. Hanya saja kendalanya yang pernah dialami terkait pemasaran,” kata Lilik

Pihaknya berharap skema kerjasama yang ditawarkan PT Amari Teguh Wisesa diharapkan output atau pemasaran produk dapat lebih optimal.

“Kalau nanti konsepnya bagus kemitraan kami juga siap menawarkan petani untuk model Plasma,  kalau mau kemitraan bisa di demplotkan seluas 10 hektar bahkan mungkin lebih kita juga siap,” tambahnya

Pada kesempatan tersebut, hadir mendampingi Asisten II Sekda Blora, Adm Perhutani Blora, Adm Perhutani Randublatung, Staf Khusus, Bappeda, BPPKAD, Kabag Perekonomian. (Redaksi)
Share:

Kompak, Kodim Dan Polres Blora Bagikan 1077 Takjil Dan 4000 Masker Gratis Secara Mobiling

BLORA - Sebanyak 1077 takjil berupa nasi kotak dan 4000 masker gratis dibagikan oleh personil gabungan Kodim 0721/Blora dan Polres Blora, Senin, (03/05/2021) sore.

Pembagian takjil dan masker kali ini dilakukan secara berbeda, dimana pembagian dilakukan dengan system mobiling menggunakan kendaraan dinas Kodim dan Polres Blora. Bahkan sepeda motor dinas Bhabinkamtibmas dan Babinsa dimodifikasi dengan dipasang bronjong atau keranjang untuk memuat takjil yang akan dibagikan secara berkeliling.

Kegiatan diawali dengan apel bersama dihalaman Makodim 0721/Blora yang dipimpin oleh Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ali Mahmudi,SE,MM dan Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK.

Setelah apel dilakukan, dilanjutkan pembagian rute takjil keliling dimana rute dibagi menjadi tiga, yaitu jalur pertama adalah Jalan Pemuda ke arah barat hingga SPBU Tunjungan, kemudian jalur kedua adalah Jalan Gunandar, Reksodiputro hingga perempatan Biandono dan jalur ketiga ke arah utara yaitu jalan A. Yani tembus hingga wilayah Simpang empat Gudang Banyu.

Seusai apel, personil gabungan yang terdiri dari anggota Kodim dan Polres Blora tersebut diberangkatkan secara simbolis oleh Dandim dan Kapolres Blora, untuk kemudian menuju ke rute masing masing sesuai dengan yang ditentukan.

Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ali Mahmudi,SE,MM mengungkapkan bahwa pembagian takjil sengaja dilakukan mobiling, dengan harapan bisa tepat sasaran dan tentunya tidak menimbulkan kerumunan.

"Kali ini kita lakukan dengan system mobiling, harapannya agar tepat sasaran. Dimana sasaran kita adalah kaum dhuafa seperti para tukang becak, tukang sapu, tukang parkir dan masyarakat yang membutuhkan lainnya," ungkap Dandim 0721/Blora.

Sementara itu, Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah salah satu wujud sinergi TNI Polri untuk masyarakat yang membutuhkan, dan pembagian takjil ini akan terus dilakukan bersama dengan lokasi yang berpindah pindah. Adapun untuk kegiatan serupa juga digelar disimpang empat desa Kamolan yang dipimpin oleh Wakapolres Kompol Dr. Rubiyanto,M.Si.

"Alhamdulilah, melalui kegiatan ini kita ingin berbagi sekaligus menyampaikan imbauan protokol kesehatan. Agar warga tidak kendor dalam disiplin kesehatan. Apalagi akhir akhir ini trend Covid-19 di Blora ada peningkatan," beber Kapolres Blora.  (Redaksi)
Share:

Polsek Cepu Polres Blora Jaga Gereja Saat Kegiatan Ibadah

BLORA - Guna mengantisipasi terjadinya gangguan Kamtibmas, Polsek Cepu Polres Blora Polda Jawa Tengah laksanakan pengamanan kegiatan ibadah di gereja di Kecamatan Cepu, Minggu, (02/05/2021).

Kapolsek Cepu AKP Agus Budiana,SH mengungkapkan bahwa kegiatan ini adalah salah satu antisipasi kejadian yang tidak diinginkan saat berlangsungnya kegiatan ibadah.

“Kehadiran personel Polsek Cepu pada kegiatan ibadah gereja hari ini, diharapkan dapat memberikan rasa aman kepada para jemaat yang melaksanakan ibadah,” tutur Kapolsek Cepu.

Selama pelaksanaan pengamanan ibadah, anggota melakukan koordinasi dengan pengurus gereja terkait penerapan protokol kesehatan serta situasi keamanan gereja.

“Kegiatan ini sesuai arahan bapak Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK yakni pengamanan gereja sebagai salah satu pelayanan kepolisian dalam menjaga Kamtibmas di wilayah,” tambah Kapolsek.

Sebelum dimulainya pelaksanaan ibadah Personel Polsek Cepu juga memberikan imbauan terkait penerapan protokol kesehatan kepada jemaat, sebagai langkah dan upaya bersama dalam mencegah penyebaran Covid-19 di wilayahnya. (Redaksi)
Share:

Terbaru

Bupati Blora Minta Pemprov Jateng Tuntaskan Jalan Provinsi di Blora

BLORA – Disela-sela (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Blora Tahun 2025, Kamis (28/3 /24, Bupati Blor...

Total Pageviews

Popular Posts

Blog Archive

Komunitas

SELANJUTNYA »