BLORA – Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Blora bakal menggelar seleksi pemain sepak bola berbakat untuk Timnas U-16 dan U-19 Indonesia. Pencarian talenta muda tersebut, rencananya bakal digelar selama dua hari, di lapangan Migas, Kampungbaru, Cepu, Blora, Jum’at hingga Sabtu, 12-13 Maret 2021.
“Iya, sesuai surat dari PSSI kepada seluruh Asprov se-Indonesia yang diteruskan ke Askab. Agar kami menyiapkan calon pemain untuk timnas U-16 dan U-19 yang saat ini kosong, selain itu jadi untuk persiapan piala dunia U-20 dan piala Asia,” ujar Ketua Askab PSSI Blora, Mukti Dwi Wahyu Rianto kepada media ini, Kamis (11/03/2021).
Dari hasil seleksi tersebut, lanjut Antok sapaan akrab Ketua Askab PSSI Blora, nantinya Askab PSSI Blora akan menetapkan 15 pemain U-16 dan 15 pemain U-19, yang selanjutnya akan di rekomendasikan untuk mengikuti seleksi Timnas di tingkat Provinsi.
“Kita manargetkan minimal bisa mengirim 15 pemain U-16 dan 15 pemain U-19, total 30. Kemudian mereka mengikuti seleksi kembali di tingkat Provinsi, jika lolos ditingkat provinsi mereka akan dikirim untuk mengikuti seleksi secara nasional,” ungkap Antok.
Berapapun pemain yang lolos, lanjut Antok, akan tetap dikirim untuk mengikuti seleksi tingkat Provinsi. Walaupun yang lolos tidak mencapai target minimal.
Antok menambahkan, Askab PSSI Blora akan berusaha mencari pemain secara profesional. Karena ia akan memantau langsung jalannya tahapan penyeleksian ini. Ia tak ingin kecolongan dengan menyalurkan pemain tidak berkualitas.
“Ini adalah wibawa Askab PSSI Blora yang ingin kami jaga, jangan hanya mengirim nama-nama saja, padahal tidak berkualitas,” tegas Antok.
Salah satu indikator penilaian selain kualitas permainan adalah postur tubuh pemain, PSSI meminta pemain yang memiliki postur tubuh yang tinggi.
Selaki Ketua Askab PSSI Blora, Antok juga mengimbau kepada setiap masing-masing club agar dapat membatasi sejumlah pemainnya. Hal itu, dilakukan untuk meminimalisir adanya kerumunan masa, ditengah pandemi covid-19 saat ini.
“Kita mengimbau kepada para tim untuk hanya mengirim beberapa pemain saja yang kira-kira berpotensi. Supaya tidak ada keramaian nantinya. Karena kita akan tetap menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya. (Redaksi)
0 komentar:
Post a Comment