January 2020 ~ MEDIAEDUKASIANDA

Perhutani KPH Blora Mengajak Anak Usia Dini menanam

Anak Anak Menanam Pohon
BLORA - Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Blora ajak anak usia dini menanam pohon di wilayah hutan Desa Kedungwaru, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora Selasa (28/02/2029) lalu.

Mereka adalah anak- anak Kelompok Bermain (KB) dan Taman kanak- kanak (TK) Baitunnur Blora, Sebanyak 1.600 plances, bibit pohon mahoni di sediakan perhutani KPH Blora untuk ditanam disana.

Adapun lokasi penanaman berada di petak 129 B Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Ngawenombo, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ngawenombo.

"Ini untuk menanamkan jiwa cinta menanam dan mencintai lingkungan kepada anak - anak usia dini," kata Administratur Perhutani KPH Blora, Afwandy,  melalui Wakil Administratur M.Agus Nawin R, S Hut. (Rabu,29/01/2020) kemarin.

Lebih lanjut ia menjelaskan, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan oleh Perhutani KPH Blora dan siswa KB-TK Baitunnur,

Menurutnya kegiatan semacam ini harus terus digalakkan dengan mengajak seluruh elemen masyarakat, dan para pelajar dari usia dini sampai mahasiswa.

"Ini agar mereka lebih mencintai hutan, supaya kelestariannya tetap terjaga," imbuhnya

Selain itu kegiatan ini merupakan wujud nyata untuk mendidik generasi muda dalam rangka menanamkan jiwa  suka bersedekah, karena dengan menanam pohon nantinya menghasilkan Oksigen yang sangat bermanfaat bagi kehidupan umat manusia.

Sementara itu, Kepala sekolah  KB - TK Baitunnur, Yelly Novitarini yang hadir dalam acara tersebut, memberikan apresiasi yang tinggi atas terselenggarnya acara ini.

"Saya sangat berterimakasih kepada Perhutani KPH Blora yangvtelah sudi mengajari anak anak menanam," ucap Yelly

Menurutnya  hutan sangat bermanfaat sebagai penyangga kehidupan makluk hidup, terutama manusia, Oleh karena itu sangat penting mengenalkan dan mengajak menanam siswa didiknya sejak dini.

Perhutani KPH Blora berharap, agar seluruh komponen  masyarakat bersama-sama menyelamatkan lingkungan disekitarnya.

Terutama lingkungan yang ada di dalam kawasan hutan, karena lingkungan ini sangat bermanfaat bagi kehidupan kita dan mahluk  hidup yang lain. (SB)
Share:

Profesi Keren Sektor Pertanian

mediaedukasianda - Banyak petani di desa bekerja keras sepanjang hidup untuk membiayai pendidikan anak mereka, yang belakangan bekerja di kota.

Sektor pertanian membiayai pendidikan untuk memasok tenaga kerja di kota. Pada dasarnya, desa mensubsidi kota.

Seberapa banyak manfaat pendidikan itu kembali ke desa? Kecil sekali. Sektor pertanian kita makin merosot. Bahkan buruh tani pun sekarang makin sulit ditemukan di desa.

Citra petani begitu buruk, dianggap sebagai profesi rendahan dan simbol kemiskinan. Anggapan itu tidak sepenuhnya keliru. Pada kenyataannya, penghasilan petani memang cenderung rendah dan ekonomi pertanian kita secara nasional terus nyungsep.

Sektor pertanian kita membutuhkan input sains dan teknologi, input manajemen dan bisnis, serta input teknik pemasaran: hal-hal yang bisa disumbangkan oleh ”orang-orang sekolahan” yang berkumpul di kota-kota besar.

Revitalisasi pertanian menuntut upaya mengembalikan minat orang-orang terdidik untuk menengok sektor pertanian, sebagai sektor yang keren dan menguntungkan.

Bagus jika banyak orang pintar mau kembali ke desa. Tapi, tak harus begitu. Mereka bisa menjalin kerjasama dengan koperasi-koperasi petani di desa.

Selama ini, petani tak bisa mengakses "profesi perkotaan" karena miskin dan bekerja sendiri-sendiri. Karena kurangnya pengetahuan serta kepercayaan diri.

Jika petani berkoperasi, misalnya 500 orang, mereka tak hanya lebih percaya diri; mereka sangat mungkin menggaji secara layak profesi-profesi keren seperti ini:

BOTANIST
Di samping terlalu tergantung pada pupuk kimia pabrik yang mahal, para petani juga tergantung pada benih dan bibit yang mahal dan seringkali harus diimpor. Para ahli tanaman (botanist) bisa berperan dalam penyediaan benih yang berkualitas namun terjangkau, termasuk mengeksplorasi serta melestarikan keragaman hayati negeri kita yang sangat kaya.

MICROBIOLOGIST
Sebagian besar ilmu pertanian berkaitan dengan mikroba, dari pemupukan, pestisida/insektisida hingga pengolahan pangan dan pengolahan limbah pertanian. Pengetahuan mikrobiologi salah satu yang paling penting di pertanian pedesaan.

Di tengah trend ”green lifestyle”, para ahli mikrobiologi bisa menciptakan produk-produk baru ramah lingkungan dari sumberdaya desa yang selama ini terbengkalai, suatu hal yang ditunjukkan oleh riset-riset universitas terkemuka di dunia belakangan ini.

FOOD INNOVATOR
Banyak petani hanya menjual produk mentah yang murah. Padahal mereka bisa mendapat keuntungan lebih baik jika menjual produk pangan olahan. Di sini bisa berperan para inovator pangan dalam menciptakan keragaman produk pangan. Para ahli bio-kimia juga bisa berperan dalam proses-proses penyulingan, pengawetan pangan yang sehat, fermentasi, dan sejenisnya.

BUSINESS CONSULTANT
Banyak usaha tani sebetulnya tidak bisa dikatakan sebagai usaha atau bisnis. Di tengah kemiskinan dan keterbatasan, jarang ada dari mereka yang punya hitung-hitungan ongkos produksi dan pendapatan dari penjualan. Hampir tidak ada yang membuat rencana bisnis (business plan): strategi produksi, permodalan, memilih jenis komoditi, manajemen produksi, pengolahan, pemasaran serta menghitung risiko bisnis.

Manajer usaha tani atau konsultan bisnis pertanian bisa berperan di sini. Mereka bisa mendapat gaji lumayan jika bisa memberikan jasa pada kelompok tani atau koperasi.

ART & PRODUCT DESIGNER
Banyak produk pangan yang ada sekarang dikemas seadanya, memberikan kesan murahan. Pemasaran membutuhkan art-designer untuk merancang materi promosi dan packaging yang berselera tinggi.

Di samping itu, desiner produk juga bisa mengeksplorasi bahan-bahan alam pedesaan untuk produk bernilai: ukiran kayu, patung batik pewarna alami, anyaman dan kerajinan tangan.

WASTE MANAGER
Banyak limbah pertanian, perkebunan dan kehutanan dibuang percuma, padahal memiliki nilai ekonomi. Pengelolaan limbah ini membutuhkan pengetahuan dan ketrampilan tersendiri.

SOCIAL WORKER
Para pekerja sosial yang dibekali ilmu komunikasi, sosiologi dan antropologi bisa berperan dalam membangun organisasi atau koperasi di kalangan petani. Peran mereka juga penting dalam penyebarluasakan praktek pertanian sehat (good agriculture practices).

Tak hanya lahan kian sempit, para petani desa umumnya bekerja sendiri-sendiri dan bersaing satu sama lain. Hanya dengan kemauan bekerjasama, membentuk kelompok tani atau koperasi, mereka bisa mencapai skala ekonomi usaha tani yang menguntungkan. Dengan cara itu pula mereka bisa bersama-sama menyewa mahal para profesional, termasuk manajer usaha pertanian sekalipun.

MECHANICS
Jika usaha tani membaik, para petani pada akhirnya akan membutuhkan mesin-mesin pertanian dan pengolahan pangan. Tidak perlu canggih, cukup yang sederhana saja. Perancang, produsen dan pemelihara mesin akan makin dibutuhkan.
oleh: Farid Gaban, eks wartawan kini petani di Wonosobo.
(SB)
Share:

Pelayanan SIM Polres Blora Pindah Ke Gedung Satpas

Gedung Satpas Polres Blora
BLORA - Gedung Pelayanan Satuan Penyelenggara Administrasi (Satpas) Surat Ijin Mengemudi  (SIM) Satlantas Polres Blora, pindah ke jalan Agil Kusumodiyo, tepatnya di kawasan eks-lapangan Bhayangkara Blora atau sebelah barat Rutan Blora.

Kapolres Blora AKBP Antonius Anang,S.I.K.,M.H mengungkapkan bahwa pembangunan gedung pelayanan satpas SIM yang baru ini adalah salah satu wujud nyata komitmen Polres Blora, Polda Jateng dalam rangka mewujudkan Zona Integritas menuju wilayah bebas dari korupsi (WBK) serta mewujudkan wilayah birokrasi bersih melayani (WBBM) di Polres Blora.

"Tujuan utama kami adalah meningkatkan pelayanan publik, sehingga masyarakat lebih nyaman dan terlayani dengan baik," ucap Kapolres, Sabtu, ( 25/01/2020) malam, di sela sela tasyakuran di gedung baru Satpas SIM.

Gedung Satpas yang akan difungsikan mulai besok Senin 27 Januari 2020. Dengan adanya gedung Satpas baru ini diharapkan Satlantas Polres Blora dapat memberikan pelayanan maksimal serta membuat pengurusan SIM lebih mudah dan cepat. Menurutnya, ada perbedaan yang cukup signifikan dari gedung Satpas baru dengan yang lama.

Salah satunya terlihat jelas dari luas gedung baru yang jauh lebih besar dari gedung lama. Selain itu peralatan yang ada juga lebih lengkap dan modern.

“Sehingga mendukung dalam pelayanan masyarakat yang lebih nyaman dan proses pembuatan SIM bisa lebih cepat,” tandas Anang.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Blora AKP Dodiawan,SH,S.I.K, mengatakan, Satpas Prototipe ini sudah memenuhi standar pelayanan dari Kemenpan RB, sehingga akan sangat bermanfaat sekali untuk pemohon SIM. Banyak fasilitas modern yang disediakan.

Di antaranya fasilitas ujian teori yang menggunakan komputer dengan sistem Avis dan dilengkapi traffic simulator. Selain itu didukung dengan lapangan uji praktik yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Selain fasilitas ujian dan praktik, gedung satpas tersebut juga ditunjang dengan pelayanan pendukung lainnya seperti ruang bermain anak anak, ruang menyusui serta toilet yang langsung berada dalam ruang tunggu.

"Intinya kami ingin lebih baik lagi dalam pelayanan, untuk kepuasan masyarakat Blora," pungkas AKP Dodi. (SB)
Share:

Pelatihan Tukang Nggawe Mahar Di Blora

BLORA - Dewasa ini, bisnis di bidang penikahan sedang menggeliat dan banyak dilirik oleh kaum muda. Bisnis bidang pernikahan dianggap sebagai salah satu bisnis yang tidak akan mati. Sebab sepanjang masih ada peradaban manusia (InsyaAllah) akan terus ada orang yang menyelenggarakan hajat pernikahan.

Sabtu (25/01/2020) bertempat di Joglo Utama RM.Bambu Sanjaya Blora  Komunitas Pembuat Mahar Jateng, Jatim Dan Jabar meliputi  Blora, Cepu, Bojonegoro dan Tangerang berkumpul untuk sharing dan tukar ilmu dalam membuat mahar.

Penceramah Ustadus  Sholihin menjelaskan bahwa Mahar Embossing cirinya kedalaman bisa enam, delapan atau sepuluh. Mahar Embossing artinya timbul.

"Mahar itu sudah berujud timbul, dengan ketrampilan masing-masing Embossing," jelas Sholihin.

Perkembangan mahar Sambung Sholihin bisa  dengan boneka, dan background masjid dan alam tentunya mengerti bagaimana seni dan artistiknya.

"Minimal harga Embossing dari 500rb rupiah hingga jutaan rupiah," ucap Sholihin.

Ketua Panitia Kopi Darat (Kopdar) Tukang Nggawe Mahar, Mahfud Ahla mengatakan bahwa anggota Seni Mahar Indonesia (SMI) Blora ada  20 orang bahkan lebih, meski belum menjadi anggota semua.

"Kegiatannya  SMI yakni  Kopdar dan Pelatihan - pelatihan Tukang Nggawe Mahar," ucap Mahfud.

Komunitas tukang Nggawe Mahar lanjut Mahfud,  sudah masuk di medsos baik di Facebook maupun Instagram.

"Saat ini, bikin mahar siap kirim seluruh Indonesia, bahkan siap go-internasional sampai tujuan mas," tandas Mahfud yang punya WA.

Untuk diketahui, Kebutuhan penyelenggaraan resepsi penikahan yang banyak, memunculkan banyak sekali peluang usaha di bidang pernikahan saat ini. Coba kita listsaja, paling tidak orang mau nikah pasti mencari jasa make up, katering, souvenir, dekor, foto, dan video. Buat anak-anak milenial yang berduit, daftar ini masih ditambah dengan prewed, wedding clip, welcome sign, seragam bridesmaid, attire guide, hias seserahan dan mahar, dan sederet tuntutan pernikahan kekinian yang kalau di listdaftarnya semakin banyak saja. 

Acara Kopdar Tukang Nggawe Mahar juga diisi inovasi baru membuat mahar Quilin Gunungan oleh Rizqi Songol Dari Kota Tegal.
Share:

Ultah Satpam Ke-39, Kapolres Blora Berikan Penghargaan Empat Satpam Berprestasi

BLORA - Kapolres Blora AKBP Antonius Anang,S.I.K.,MH berikan penghargaan kepada empat satpam berprestasi, Rabu, (22/01/2020) saat upacara Hari Ulang Tahun Satpam ke-39 di halaman depan Polres Blora.

Hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolres Blora Kompol Drs.M.Samdani, MH., Pejabat Utama Polres Blora, Kapolsek Jajaran, Para Kanit/Kasi Polres Blora, serta pimpinan instansi pengguna jasa satpam di wilayah Kabupaten Blora
meliputi unsur pemerintah maupun swasta.

Adapun satpam yang meraih penghargaan adalah Lin Kuationo, Susilo Budi Santoso, Hengky Suginarto, ketiganya adalah satpam PT Pertamina yang berhasil menangkap pelaku tindak pidana pencurian dilingkungan kerjanya, serta Kamijo, Satpam SMAN 2 Blora dengan predikat pelayanan dan pengamanan terbaik.

Kapolres Blora AKBP Anang mengatakan bahwa penghargaan ini adalah salah satu wujud perhatian Polres Blora kepada satpam, bahwa satpam adalah mitra kepolisian dalam menjaga situasi kamtibmas, dimana kepolisian tidak bisa bergerak sendiri tanpa bantuan dari satpam.

"Kita adalah mitra kerja, Kepolisian tidak bisa bekerja sendiri tanpa peran aktif satpam," ucap Kapolres.

AKBP Anang  menambahkan, kemajuan teknologi dan kemudahan distribusi informasi sebagai ciri dari globalisasi, merupakan potensi besar bagi bangsa Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun di sisi lain fenomena ini justru melahirkan berbagai potensi gangguan dan kejahatan berdimensi baru yang berimplikasi terhadap kompleksitas tugas tanggung jawab institusi Polri.

“Dalam menghadapi kompleksitas tantangan tersebut, Polri memerlukan dukungan dan peran aktif dari seluruh komponen masyarakat, termasuk satuan pengamanan sebagai profesi yang luhur dalam mengemban tugas dan fungsi kepolisian secara terbatas pada lingkungan kerjanya,” katanya.

Upacara yang berlangsung khidmat dan penuh semangat tersebut ditutup dengan peragaan dari Satpam, dimana di peragaan beladiri Polri, serta peragaan pengaturan lalu lintas.

Sementara itu, Mahfud, salah satu Satpam BRI Blora mengaku senang dengan adanya kegiatan peringatan ulang tahun sekaligus penghargaan.

 "Upacara ini adalah kebanggaan kita sebagai Satpam, dimana Satpam akan selalu menjadi mitra Polri dalam menjaga Kamtibmas, terutama di Blora," ucap Mahfud. (SB)
Share:

Merasa Senasib, Difabel Blora Beri Pelatihan Membatik Difabel Pati

mediaedukasianda - Kepedulian terhadap sesama ditunjukkan penyandang disabilitas Kabupaten Blora. Dengan kemampuan membatik yang dimiliki, mereka menularkan kemampuannya itu kepada Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kabupaten Pati.

Ketua Difabel Blora Mustika (DBM) Abdul Ghofur mengatakan, pelatihan membatik ini sebagai sarana untuk meningkatkan skill dan ketrampilan menuju kemandirian agar para penyandang disabilitas di Kabupaten Pati bisa berdaya guna. Sehingga kedepan, diharapkan para penyandang disabilitas di Pati bisa mandiri tanpa harus ketergantungan terhadap orang lain.

"Kita sebagai senasib tidak ingin melihat teman-teman kita mendapatkan diskriminasi di daerahnya. Kita ajak mereka untuk bangkit dan berpikir optimis untuk terus maju,"  ucap Ghofur, Selasa (21/01/2020).

Ghofur menjelaskan, dalam kegiatan ini, anggota DBM mengajarkan tata cara dalam proses membatik, mulai dari pemilihan motif, mencanting hingga proses pewarnaan.

"Saya sangat kagum semangat mereka. Mereka datang dari daerah yang jauh hanya untuk berlatih membatik. Kami harap, setelah mendapat pelatihan ini, mereka bisa mengembangkan kemampuan mereka di daerahnya masing-masing," harap mantan guru SMK ini.

Sementara itu, Ratno Ketua PPDI Kabupaten Pati mengungkapkan, penyandang disabilitas di Kabupaten Pati ada 300 orang. Ia pun menyambut baik pelatihan membatik oleh anggota DBM. Ratno  berharap, difabel di Pati kelak bisa meningkatkan kemampuannya dibidang  membatik.

"Tentunya pelatihan semacam ini yang kami butuhkan. Sehingga kedepannya kami bisa mengembangkan diri dan tidak lagi bergantung pada orang lain," ungkapnya. (SB)
Share:

Talkshow Sosialisasi Penerimaan CPNS dan SIPSS Polri di CFD Blora

mediaedukasianda - Ratusan warga memadati jalan Pemuda Blora, tepatnya di depan kantor Bupati Blora untuk mengikuti Talk Show Sosialisasi Penerimaan CPNS dan SIPSS Polri di CFD Blora. Minggu, (19/01/2020).

Dalam kegiatan Talk Show menghadirkan narasumber dari Kakanreg I BKN Yogyakarta Anjaswari Dewi, sementara narasumber lokal Blora adalah Sekda Blora I Komang Gede Irawadi,SE,M.Si, Wakapolres Blora Kompol Drs.M.Samdani,MH, Pasi Pers Kodim 0721/Blora Kapten Teguh Linarko, Asisten Administrasi Umum Setda Blora Dr.Heni Indrawati dan Kepala BKD Blora Heru.

Sekda Blora I Komang Gede Irawadi,SE,M.Si mengatakan bahwa pihaknya sengaja menggelar Sosialisasi Penerimaan CPNS dan SIPSS Polri pada momen CFD ini dikarenakan pada momen CFD menjadi tempat berkumpul warga, sehingga lebih efektif untuk menggelar sosialisasi.

"Sengaja sosialisasi digelar di momen CFD, dengan harapan masyarakat dapat berdialog langsung dengan narasumber yang berkompeten," ucap Sekda Blora.

Selain Talk Show dalam kegiatan tersebut juga di gelar pelayanan Masyarakat seperti Samsat, Administrasi Kependudukan, Perbankan, Perijinan, Kesehatan, Donor darah serta di gelar pameran kuliner dan UMKM.

Sementara itu, Wakapolres Blora Kompol Drs.M.Samdani,MH menyampaikan bahwa, Polri telah membuka pendaftaran SIPSS (Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana) dimana pendaftaran telah dibuka sejak 06 januari 2020 Lalu, hingga 24 januari 2020 mendatang.

"Pendaftaran SIPSS Polri telah di buka, silahkan pendaftaran bisa di buka secara online, atau menghubungi kantor polisi terdekat," ucap Wakapolres.

Pada kesempatan itu pula, Imam, salah satu warga Blora asal kecamatan Jepon, mengaku senang dengan adanya sosialisasi ini.

"Tentunya senang dengan sosialisasi ini, terus terang tahun depan saya lulus sarjana dan ingin mendaftar polisi," kata Imam dengan semangat sambil berlari - lari kecil. (RED)
Share:

Temu Kunci sebagai Obat Sariawan


mediamdukasianda,- Tak banyak yang tahu jika rimpang tanaman temu kunci (Boesenbergia pandurata Roxb) memiliki khasiat obat.
Tanaman ini lebih lazim dikenal oleh para ibu rumah tangga saat memasak di dapur. Temu kunci memang banyak dimanfaatkan sebagai salah satu bumbu penyedap masakan.
Temu kunci yang banyak tumbuh liar di hutan jati ini pada dasarnya bisa tumbuh di sembarang tempat asal tidak tergenang air dan terkena panas langsung.
Perbanyakan tumbuhan ini dapat dilakukan dengan penanaman rimpang yang sudah tua dan memiliki anak tunas. Selain itu dapat juga dilakukan dengan memisahkan anakan dari tumbuhan dewasa.
Timpang biasanya tumbuh di bawah permukaan tanah secara mendatar dan beruas, sedikit keras, bersisik tipis, dan berbau harum. Anakan rimpang menggerombol kecil di sebelah rimpang induk, menyerupai rangkaian anak kunci.
Kandungan kimia yang ada dalam tanaman ini adalah minyak atsiri (terdiri dari kamfer, sineol, metil sinamat, dan hidromirsen), damar, pati, saponin, flavonoid pinostrolerin, dan alipinetin.
Beberapa khasiat temu kunci menurut Prof Hembing Wijaykusuma dalam bukunya Tumbuhan Berkhasiat Obata: Rempah, Rimpang, dan Umbi, adalah sebagai obat sariawan, masuk angin, perut kembung, sukar buang air kecil, gatal-gatal, keputihan, panas dalam, tuberkulosis, dan lain-lain.
Untuk mengatasi sariawan, temu kunci segar secukupnya dibersihkan lalu dikunyah-kunyah dan ditelan. Selain itu, temu kunci digabung dengan buah pinang dikunyah-kunyah lalu dibuang.
Sumber: Republika Online, Selasa 19 Nopember 2002
Source: litbang.pertanian.go.id
Share:

Terbaru

Bupati Blora Minta Pemprov Jateng Tuntaskan Jalan Provinsi di Blora

BLORA – Disela-sela (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Blora Tahun 2025, Kamis (28/3 /24, Bupati Blor...

Total Pageviews

Popular Posts

Blog Archive

Komunitas

SELANJUTNYA »